Wali Kota Bogor Bima Arya Rela Berikan Jatah Vaksinya.
Seharusnya Bima Arya menerima vaksin pada tahap kedua ini, tapi secara sukarela ia memberikan jatah vaksinnya kepada yang lebih memerlukan. Kenapa?
Sebagai penyintas yang sempat terinfeksi Covid-19 setahun yang lalu, Bima Arya rupanya masih memiliki antibodi yang cukup bagus.
Angka titer antibodi Bima Arya adalah 197,9.
Angka tersebut didapat setelah Bima Arya melakukan tes kuantitatif serologi yang berfungsi sebagai baseline kuantitatif antibodi terhadap SARS COV-2 untuk mengevaluasi respons imun individu terhadap virus SARS-CoV-2, sehingga memungkinkan dokter menilai perubahan relatif respons imun individu terhadap Covid-19 baik pada penyintas COVID-19 maupun pada individu penerima vaksin dari waktu ke waktu.
“Hasil pemeriksaan antibodi saya titernya masih tinggi, di angka 197,9. Saya diberikan saran oleh dokter-dokter spesialis, juga kemarin telepon Menkes Pak Budi Gunadi menyarankan saya untuk ditunda dulu vaksinnya karena titernya masih tinggi,” ungkap Bima Arya di sela memantau pelaksanaan vaksinasi.
Mahfud Dapat Hadiah Vaksin dari Bima Arya
Tak mau slot vaksinnya mubazir, Bima Arya kemudian memberikan ‘jatah’ tersebut kepada yang lebih memerlukan.
Kemudian, ia ‘menghadiahi’ vaksin tersebut kepada sukarelawan ikonik Kota Bogor, yakni Mahfud (49).
“Saya ada jatah (vaksin). Jadi, saya berikan slot atas nama saya ini kepada orang yang lebih memerlukan. Kebetulan tadi siang Kang Mahfud mampir ke Balaikota, silaturahmi. Saya tanya saja mau vaksin tidak, ternyata mau. Kemudian kita cek, di screening dan hasilnya fit untuk di vaksin. Alhamdulillah tadi vaksinnya berjalan dengan lancar,” jelas Bima.
“Dosis vaksin yang dikirim juga masih terbatas. Targetnya kita ada 86.000, tapi slot yang ada hanya 34.000. Masih kurang. Jadi, karena saya hitung-hitungannya masih ada antibodi, diberikan dulu ke yang lebih memerlukan. Kang Mahfud juga masih ingin tugas di lapangan dan berisiko juga,” tambah Bima.
Vaksinasi Mahfud Pakai Jatah Vaksin Bima Arya Berjalan Lancar
Sementara itu, Mahfud tampak semangat diberi ‘hadiah’ vaksin oleh Bima Arya.
Setelah melalui proses pendaftaran hingga screening kesehatan, sukarelawan pengatur lalu lintas di Jalan Sancang, Bogor Tengah ini dinyatakan lolos menerima vaksin.