Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Waode Herlina mengatakan pandemi Covid-19 membuat susah seluruh lapisan masyarakat.
Pelaksanaan vaksinasi yang saat ini terus digencarkan pemerintah dinilai jadi salah satu solusi memutus penularan di tengah masyarakat.
Baca juga: Sentra Vaksinasi di Bandara AP II Tercatat Telah Melayani 15.802 Orang untuk Divaksin Covid-19
"Pandemi Covid-19 ini membuat susah seluruh lapisan masyarakat, Vaksinasi adalah salah satu langkah yang saat ini bisa kita lakukan dalam rangka memutus angka penyebaran Covid 19 di Jakarta," kata Waode dalam keterangannya, Senin (12/7/2021).
Dalam rangka membantu program vaksinasi pemerintah, PDI Perjuangan Jakarta Pusat menggelar vaksinasi gratis di Jalan Belawan No 2A, Cideng, Gambir, Jakarta Pusat, pada 10 - 11 Juli 2021.
Baca juga: Perkumpulan 234 Siliwangi Complex dan FKBN Siap Menggelar Program Vaksinasi Bagi Disabilitas
Adapun sasaran kegiatan tersebut tak cuma warga DKI, tapi juga diperkenankan untuk warga non DKI.
Syaratnya, cukup datang membawa e-KTP bagi warga ibu kota, dan tambahan surat keterangan domisili bagi warga luar DKI.
"Vaksinasi yang kita lakukan melibatkan seluruh kader PDI-P Jakarta Pusat dari tingkat kota, kecamatan, kelurahan sampai dengan tingkat RW," tutur Ketua DPC PDI-P Jakarta Pusat itu.
Sekretaris DPC PDI-P Jakarta Pusat Noviawan Triady mengatakan dalam pelaksanaan hari pertama, ratusan masyarakat tercatat hadir mendaftar.
Diharapkan pelaksanaan serupa bisa kembali digelar, terlebih masih tingginya masyarakat yang ingin segera mendapatkan vaksinasi Covid-19.
"Masyarakat hanya cukup menunjukkan e-KTP dan surat keterangan domisili bagi di luar KTP DKI Jakarta maka masyarakat dapat melakukan suntik vaksinasi di kegiatan ini" ungkap Noviawan.
"Hari Minggu, tanggal 11 Juli 2021 adalah hari terakhir di sesi pertama vaksinasi yang kami lakukan. Harapannya dengan segala doa dan dukungan seluruh lapisan masyarakat, kami akan mengadakan kembali kegiatan vaksinasi ini di kemudian hari," ucapnya.