TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah Gubernur DKI Anies Baswedan dan wakilnya Ahmad Riza Patria bersuara soal rapor merah 4 tahun Anies pimpin ibu kota dari LBH Jakaarta.
Kali ini giliran relawan Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera atau ANIES yang buka suara.
Setelah mendeklarasikan dukungannya untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan maju dalam Pilpres 2024.
Koordinator Deklator ANIES, Laode Basir angkat bicara soal rapor merah yang diberikan LBH Jakarta beberapa waktu lalu.
Baca juga: Anies Dideklarasikan Jadi Capres 2024, PAN Sambut Baik, Pengamat: Isu SARA Bebani Anies
Baca juga: Dapat Rapor Merah, Kenapa Gubernur Anies Minta Seluruh Gubernur di Indonesia Juga Dievaluasi LBH ?
Laode mengatakan hal tersebut merupakan sesuatu yang lumrah dan biasa.
"Apa yang disampaikan LBH Jakarta kepada Pak Anies satu hal yang patut kita hargai. Itu biasa, lumrah dalam dunia demokrasi," katanya di Gedung Juang 45, Jakarta Pusat, Rabu (20/10/2021).
Atas apa yang disampaikan oleh LBH Jakarta, kata Laode merupakan contoh bahwa segala aspirasi diterima oleh pihak Pemprov DKI.
Ia menyebut, Pemprov DKI pun akan memberikan respon lanjutan terkait rapor merah yang diberikan LBH Jakarta.
Baca juga: Deklarasi Anies Baswedan for Presiden 2024: Diam-diam, Anies Tak Hadir dan Tetap Bungkam
Baca juga: Respons Anies Dapat Rapor Merah dari LBH Jakarta hingga Wagub DKI Pasang Badan
"Saya rasa kemarin dari pihak pemda juga sudah menerima. Kemudian teman-teman dari lebih tentu punya instrumen. Instrumen itu semua nantinya harus divalidasi, kita kalibrasi, diskusi terbuka."
"Nah kemarin kita berikan waktu kesempatan kepada pihak Pemprov DKI untuk memberi tanggapan terhadap penilaian-penilaian itu," paparnya.
Sebagi informasi, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta menyambangi kantor Gubernur Anies Baswedan di Balai Kota, Senin (18/10/2021).
Mereka datang untuk menyerahkan rapor merah 4 Tahun Gubernur Anies memimpin Jakarta.
Meski tak bertemu secara langsung dengan Anies, perwakilan LBH yang datang ke Balai Kota diterima oleh Asisten Pemerintahan DKI Jakarta Sigit Wijatmoko.
Pengacara publik LBH Jakarta Charlie Albajili mengatakan, ada beberapa permasalahan di ibu kota yang menjadi sorotan pihaknya.