News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Harga Kedelai tak Terkendali

Curhat Pedagang Tahu dan Tempe di Depok, Kuras Tabungan untuk Nikahi Kekasih Demi Selamatkan Bisnis

Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasbani saat dijumpai TribunJakarta di lapak tempe yang ada di Pasar Kemiri Muka, Beji, Kota Depok, Kamis (24/2/2022).

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK – Produsen tahu dan tempe menggelar aksi mogok berjualan pada tanggal 21-23 Februari 2022 menyusul naiknya harga kedelai.

Tak hanya berdampak dengan ekonomi sang perajin, tapi juga urusan hubungan percintaan dengan pujaan hati.

Hal itu yang dirasakan Yuti Haryanto (26).

Mata pencahariannya dari bisnis tempe macet.

Rencana melamar sang kekasih bahkan harus ditunda.

Niat melamar sang kekasih sudah mantap penuh perhitungan direncanakan Yuti.

Hal itu agar ia bisa menuntaskan niat sucinya membangun bahtera rumah tangga tahun 2022 ini.

Baca juga: Harga Kedelai Mahal, Produsen Tempe di Sergai Sumut Terpaksa Lakukan Cara Ini Agar Bisa Bertahan

Semua rencana tersebut terpaksa ia tunda.

Kocek yang telah terkumpul untuk merealisasikan lamaran ia alihkan sementara demi menyelamatkan bisnis tempenya.

“Iya terpaksa tabungan buat melamar dan menikah harus digunakan untuk menyelamatkan bisnis tempe saya,” kata Yuti dua hari lalu.

Demo para perajin tempe di Depok. (TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma)

Namun bak secercah cahaya di kegelapan, Yuti mengatakan dirinya sangat beruntung musabab keluarga kekasihnya dapat memahami kesulitan yang tengah ia alami.

Pihak keluarga kekasih juga bergelut dari bisnis yang sama.

Demo para perajin tempe Depok. (Dwi Putra Kesuma/TribunJakarta.com)
Mereka bisa memaklumi keputusan Yuti.

“Iya Alhamdulillah calon istri saya dari keluarga perajin tempe juga, jadi sama-sama ngerti paham kondisi saat ini,” ungkapnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini