News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jalanan di Jakarta Macet Lagi, Wakil Gubernur DKI: Memang Sudah Kembali Normal

Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah kendaraan terjebak macet saat melintas Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis (31/3/2022). Jalan ibukota kembali dilanda kemacetan dikarenakan aktivitas warga yang meningkat di masa penerapan PPKM Level 2. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menilai, aktivitas warga di ibu kota sudah mulai kembali normal setelah dihantam pandemi Covid-19 sejak 2020 lalu.

Hal ini disampaikan Ariza menanggapi kondisi jalanan Jakarta yang kian hari kian macet.

"Mulai macet itu kan karena memang sudah mulai normal kembali. Sejak dua tahun pandemi, sekarang sudah mulai normal kembali," ucapnya di Balai Kota, Selasa (5/4/2022).

Orang nomor dua di DKI ini menyebut, kemacetan yang terjadi tidak terlepas dari pelonggaran kegiatan yang dilakukan pemerintah.

"Sudah mulai ada pelonggaran-pelonggaran seperti sekolah sudah 100 persen, transportasi publik 100 persen, kemudian perkantoran, kafe, pasar, mal, dan tempat pariwisata juga sudah mulai dibuka," ujarnya.

Sebagai informasi, DKI Jakarta kini menerapkan PPKM Level 2 hingga 18 April 2022 mendatang.

"Jadi kita ini sekarang sudah seperti normal sekalipun Jakarta masih memberlakukan di Level 2 PPKM untuk dua minggu ke depan," kata Ariza.

Jakarta macet, ganjil genap mau diperluas

Baca juga: Sejumlah Titik Jalan di Jakarta Macet Awal Bulan Ramadan, Ini Penjelasan Dirlantas Polda Metro Jaya

Pemprov DKI Jakarta berencana memperluas kembali kebijakan pembatasan kendaraan dengan mekanisme ganjil genap.

Pasalnya, kondisi kemacetan di ibu kota belakangan justru kian parah.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, Dinas Perhubungan (Dishub) kini masih mengevaluasi kinerja lalu lintas di ibu kota.

"Dishub pelajari dulu (kemacetan di Jakarta)," ucapnya di Balai Kota, Jumat (1/4/2022).

Setelah dievaluasi, kemudian Dishub akan langsung menentukan wilayah mana yang nantinya akan diterapkan ganjil genap.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini