TRIBUNNEWS.COM - Aksi unjuk rasa mahasiswa yang tergabung dalam aliansi BEM SI yang dilakukan di depan Gedung DPR RI, Jakarta pada Senin (11/4/2022) kemarin berujung ricuh.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan mengungkapkan, kericuhan tersebut dipicu karena ada penyusup dalam aksi tersebut.
Sehingga menyebabkan adanya aksi pemukulan dan pengeroyokan pada Dosen UI, Ade Armando.
Zulpan pun telah memastikan bahwa pelaku pengeroyokan Ade Armando bukan dari kelompok mahasiwa.
Baca juga: Sosok 3 Tersangka Pengeroyokan Ade Armando Masih Buron, Dhia Ul Haq, Abdul Latif, dan Ade Purnama
"Kericuhan ini dipicu oleh adanya penyusup, dimana terjadi pemukulan dan pengeroyokan terhadap saudara Ade Armando. Yang dilakukan oleh beberapa orang yang bukan dari kelompok mahasiswa BEM SI atau kami namakan non mahasiswa," kata Zulpan dikutip dari tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Selasa (12/4/2022).
Lebih lanjut Zulpan menuturkan bahwa Polda Metro Jaya telah berhasil mengidentifikasi para pelaku pengeroyokan Ade Armando.
Diketahui terdapat enam orang pelaku pengeroyokan yang berhasil diidentifikasi.
"Polda Metro Jaya telah berhasil melakukan identifikasi terhadap pelaku pemukulan dan pengeroyokan, khususnya yang dilakukan pada saudara Ade Armando. Dimana kita ketahui telah ada enam orang yang teridentifikasi sebagai pelaku pemukulan dan pengeroyokan," terang Zulpan.
Baca juga: 4 Tersangka Pengeroyokan Ade Armando Masih Buron, Sosoknya Ada yang Bekerja Sebagai Buruh Serabutan
Sementara itu Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat mengungkapkan, enam orang pelaku yang telah teridentifikasi tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka.
Kemudian dua di antaranya telah berhasil diamankan oleh polisi.
Satu tersangka diamankan di daerah Jonggol, serta satu orang lainnya berhasil diamankan di wilayah Jakarta Selatan.
"Kita sudah menetapkan enam tersangka untuk yang korbannya Ade Armando. Dari enam tersangka, kemudian dua di antaranya baru saja berhasil diamankan."
Baca juga: Jadi Tersangka Pengeroyok Ade Armando, Abdul Latip Izinnya Pergi Temui Teman
"Yang pertama adalah diamankan di daerah Jonggol, yang kedua di wilayah Jakarta Selatan," kata Tubagus.
Tubagus menambahkan, dua orang tersangka tersebut masih dimintai keterangan oleh polisi.