Reaksi pengusaha hiburan
Asosiasi Pengusaha Hiburan Jakarta (Asphija) kejadian itu.
Ketua Asphija Hana Suryani mengatakan, aksi pria berjoget erotis tersebut mencoreng industri hiburan malam yang saat ini sedang kembali bangkit setelah pandemi Covid-19.
"Mereka ini kerjaannya mengotori industri. Pengusaha benar yang memang mau usaha panjang tolong jangan ngotorin industrilah. Industri ini kan punya wadah, kalau dia usahanya begitu kan sudah terstigma negatif, padahal tidak semua seperti itu," kata Hana saat dihubungi, Rabu (3/8/2022) malam.
Tanggapan Wali Kota Jaksel
Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin, meminta Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sudin Parekraf) menggencarkan pembinaan terhadap para pelaku usaha.
Munjirin tidak ingin aksi pria berjoget erotis dan disawer di Hotel Junda, Kebayoran Lama, kembali terulang.
Sebab, ia menilai peristiwa tersebut telah meresahkan masyarakat.
"Sudin pariwisata sebagai pembina dan pengawas industri pariwisata bisa pro aktif melakukan pembinaan, sehingga kejadian serupa tidak kembali terulang. Jangan meresahkan masyarakat," kata Munjirin kepada wartawan, Jumat (5/8/2022).
Di sisi lain, Munjirin juga meminta para pelaku usaha di bidang pariwisata mematuhi ketentuan.
"Industri pariwisata menjadi sektor yang paling terdampak Covid-19, karena itu pelaku usaha pariwisata harus bisa tertib untuk kepulihan ekonomi," ujar dia.
Munjirin mengaku menyayangkan peristiwa tersebut. Terlebih video yang menampilkan aksi pria berjoget erotis itu viral di media sosial.
"Saya menyayangkan adanya peristiwa tersebut," kata Munjirin.
Sebelum peristiwa itu terjadi, lanjut Munjirin, pihaknya sudah memberikan pembinaan kepada para pelaku usaha pariwisata.