News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penculik Malika di Jakarta Pusat Ternyata Punya Hasrat Seksual kepada Anak-anak, Ini Kata Kapolres

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Ilustrasi) Iwan Sumarno, tersangka penculik anak Malika Anastasya (6) ternyata memiliki hasrat seksual khusus.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Iwan Sumarno, tersangka penculik anak Malika Anastasya (6) ternyata memiliki hasrat seksual khusus.

Sebelumnya, Iwan Sumarno mengaku menculik Malika karena menganggapnya sebagai anak.

Baca juga: Tak Ada Kekerasan Seksual, Malika Diduga Korban Eksploitasi Ekonomi, Diminta Mengemis Berhari-hari

"Saat di-BAP bahwa motif tersangka menculik dari yang semula hanya ingin menjadikan anak kemudian terungkap bahwa tersangka ini memiliki hasrat terhadap anak-anak dalam hal ini seksual," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin dikutip dari TribunJakarta, Jumat (13/1/2023).

Namun, polisi terus akan menggali informasi lain terkait kasus penculikan ini.

Saat ini, Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) masih melakukan pendampingan dengan Malika.

"Sehingga kita bisa mengungkap lebih dalam lagi apa yang terjadi kepada korban," tambahnya.

Kapolres berharap anak kecil tersebut segera pulih dari traumanya dan bisa kembali seperti sediakala.

"Kami masih menunggu tim pendampingan yang masih intens melakukan pendampingan terhadap korban sehingga harapan terbesar kami adalah korban bisa segera pulih dari traumanya dan bisa kembali beraktifitas seperti sediakala," pungkasnya.

Baca juga: Menteri PPPA: Selama Diculik Malika Kerap Dicubit, Tak Diberi Makan hingga Diancam

Akibat perbuatannya, pelaku saat ini dikenakan Pasal 76F jo Pasal 83 Jo Pasal 76c jo pasal 80 ayat 1 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 dan Pasal 330 KUHP.

Catatan kelam Iwan Sumarno

Sebelum kasus penculikan ini, Iwan sudah menorehkan sejumlah aksi kejahatan.

Ia pernah mengenakan seragam oren khas tahanan dan meringkuk di rumah tahanan di Bandung selama 7 tahun terkait kasus pencabulan anak.

Baru sekitar tahun 2021 ia dibebaskan.

Baca juga: Temui Malika, Menteri PPPA: Jangan Sampai Kasus Serupa Dialami Anak Kita

Hal itu dibongkar polisi ketika melihat catatan kelamnya di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.

Keluar dari jeruji besi nyatanya tak bikin Iwan menyesali perbuatannya.

Iwan kembali tergoda dengan aksi kriminal.

Namun, kali ini ia melakukan penggelapan motor.

Aksinya itu terekam kamera CCTV di ruas Jalan Industri, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Polisi menemukan kecocokan dengan ciri-ciri seseorang yang pernah diamankan di RW 005 Pademangan, Jakarta Utara sekitar Juli 2022.

Iwan terlihat mengenakan baju hitam sembari memegang Kartu Tanda Pengenal (KTP).

Dari KTP tersebut kemudian terjawab bahwa nama asli pelaku bernama Iwan Sumarno.

Sebab, selama mengenal orang tua korban, Iwan memperkenalkan diri sebagai Yudi.

Baca juga: Pengakuan Malika saat Diculik Iwan Sumarno: Diminta Anggap Pelaku Jadi Bapak hingga Disuruh Mengemis

"Dapat kami telusuri dan kami menemukan identitas dari KTP terduga pelaku yang dimana orang mengatakan kalau dia itu Herman, orang tua M mengenalnya Yudi, nama sesungguhnya adalah Iwan Sumarno," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes, Komarudin.

Skenario jahat pemulung

Sebelum polisi membongkar identitas sebenarnya, Iwan Sumarno memperkenalkan diri sebagai Yudi, pria berusia 50 tahun yang bekerja sebagai pemulung.

Yudi diduga membawa kabur anak kecil bernama Malika Anastasya (6) di kawasan Gunung Sahari, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Rabu (7/12/2022) siang.

Menurut ayah korban, Tunggal (48) saat itu, Yudi mampir ke warungnya di Jalan Gunung Sahari 7A, tepatnya di bursa ikan hias.

Yudi memesan segelas kopi kepada kakak korban, Ardia Maharani yang sehari-hari berjaga di warung.

Namun, ia tak hanya memesan segelas kopi. Yudi sekalian membelikan minuman untuk Tunggal dan anak-anaknya.

"Dia awalnya pesan teh, tapi enggak ada. Yaudah dia pesen dua kopi, satu untuk saya (Tunggal). Terus anak-anak saya dipesenin segelas susu," kata Tunggal saat ditemui TribunJakarta.com di lokasi pada Senin (19/12/2022).

Baca juga: Sosok Bocah 11 Tahun yang Dibunuh Penculik, Dikenal Rajin dan Jadi Tukang Parkir Demi Bantu Keluarga

Setelah memesan minum, Yudi berencana mentraktir makan bersama keluarga Tunggal di warung itu. Ia menanyakan beras kepada Ardia.

"Mba punya nasi enggak? Boro-boro nasi, beras aja enggak punya. Yaudah dia bilang beli beras deh," katanya.

Yudi pun memberikan uang kepada Ardia untuk membelikan beras.

Sepulangnya membeli beras, Yudi pamit meninggalkan warung sebentar untuk membeli ayam goreng

Ia sempat singgah sebentar ke kios ikan hias Tunggal yang berada di sebelah warungnya dan bertemu Tunggal serta Malika.

Malika, yang saat itu sedang bermain air di bak, diajak Yudi untuk menemaninya membeli ayam.

Kecurigaan mulai timbul

Kecurigaan mulai timbul saat kakak Ardia datang menanyakan adik-adiknya, termasuk Malika.

Ardia menjelaskan kepada sang kakak bahwa si Malika sedang pergi menemani Yudi membeli ayam.

Pihak keluarga kemudian mencari.

"Tapi sudah lama sekali enggak ada. Sekitar pukul 15.00 WIB, saya langsung cari," katanya.

Yudi berusaha bertanya ke lapak-lapak pemulung di sekitar kawasan tersebut.

Namun, tidak ada yang mengenal sosok Yudi.

Baca juga: Rekam Jejak Penculik Bocah di Gunung Sahari Jakpus: Pernah Dipenjara 7 Tahun Kasus Pencabulan Anak

Adik istri Tunggal yang baru datang dari Bojong memberitahu untuk mengecek rekaman CCTV di sekitar lapak penjual ayam goreng.

Istri Tunggal, Oni bersama adiknya kemudian mengecek dan melihat bahwa sang anak diajak pergi oleh Yudi naik bajaj biru.

"Kejadian hari Rabu, dua hari kemudian kita bikin laporan ke Polres Jakarta Pusat," pungkasnya.

Tunggal berharap Yudi yang membawa anaknya kabur segera ditemukan batang hidungnya dan diamankan.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Fakta Baru Sosok Penculik Malika di Gunung Sahari: Punya Hasrat Seksual dengan Anak-anak

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini