Ia menyebut, seorang korban diketahui masih bocah bernama Bayu (2).
Bayu dikubur di samping rumah tersangka bernama Solihin alias Duloh.
"Lubang kedua berisi dua kerangka tulang dalam satu lubang diduga atas nama Noneng dan Wiwik,"
"Lubang berikutnya berisi tulang yang diduga bernama Farida," jelas dia.
Baca juga: 4 Fakta Komplotan Penipu Berkedok Supranatural Lakukan Pembunuhan Berantai di Bekasi dan Cianjur
Namun, pengakuan tersangka ada satu kerangka lain yang saat ini dalam pencarian.
Lalu, satu korban terakhir berada di wilayah Garut.
Awalnya, korban dilempar ke laut.
Namun, warga menemukan korban tersebut, lalu dikubur secara layak.
"Di Garut, ada satu orang dikubur setelah sebelumnya dibuang ke laut," imbuh Fadil.
Baca juga: Tak Hanya Diracun, Satu Keluarga Korban Pembunuhan di Bekasi Juga Dicekik Pelaku
Diketahui, warga di Kampung Ciketing Barat RT 02 RW 03 Kelurahan Ciketing Udik, Bantar Gebang, Kota Bekasi digegerkan dengan adanya lima orang yang diduga keracunan, Kamis (12/1/2023).
Terungkapnya kasus tersebut berawal saat warga sekitar rumah kontrakan korban mendengar adanya suara rintihan seorang perempuan.
Karena curiga, warga langsung mengecek ke rumah korban.
Saat dilihat, ternyata para korban sudah tak sadarkan diri dengan mulut berbusa.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Fahmi Ramadhan) (Wartakotalive.com/Ramadhan L Q)
Berita lain terkait Pembunuhan Beracun di Bekasi dan Cianjur