Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Terduga pelaku pembunuhan terhadap dua wanita yang dicor mayatnya di Bekasi, Jawa Barat, yakni Permana diduga telah merencanakan tindakan sadisnya.
Ahli Psikologi Forensik, Reza Indragiri menduga pelaku memang telah merencanakan tindakan pembunuhan ini secara matang dan terukur.
"Dari kronologi yang telah disampaikan Kompas TV, ada ilustrasinya, kalau saya simak berdasarkan itu memang sudah berencana," kata Reza, dalam tayangan Kompas TV, Rabu (1/3/2023).
Baca juga: Detik-detik 2 Wanita Menghilang Hingga Ditemukan Tewas Dicor di Bekasi, Utang Diduga Jadi Pemicu
Asumsi ini didukung pula dengan pemilihan tempat penghilangan jasad korban yang memang sulit untuk diakses, yakni di rumah kontrakan Permana.
"Bahkan pemilihan lokasi penghilangan atau pembuangan tubuh korban juga memang tepat, yaitu di dalam lingkungan yang diasumsikan sebagai zona kekuasaannya si pelaku. Karena dia sepenuhnya memegang akses bagi siapa yang boleh dan tidak boleh masuk ke dalam lingkungan tersebut," jelas Reza.
Faktor akses inilah yang membuat asumsi adanya unsur perencanaan menjadi semakin kuat pada kasus pembunuhan terhadap dua wanita tersebut.
"Semakin bundar sempurna bahwa unsur perencanaan tampaknya memang kental pada kasus ini," papar Reza.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan 2 Perempuan di Kota Bekasi Meninggal Dunia Tak Wajar
Menurut Reza, pelaku merupakan orang yang waras dan dapat berpikir secara rasional.
Hal ini dibuktikan dengan susunan rencana pelenyapan jasad korban untuk menutupi tindakan kejinya.
"Jadi kita bisa berasumsi pelaku ini adalah orang yang rasional, orang yang waras, orang yang sehat, orang yang sudah menyusun perencanaan tahap demi tahap, misi satu, misi dua, dibalik kasus kejahatannya," tutur Reza.
Sebelumnya diberitakan, warga Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat digegerkan dengan penemuan dua jasad wanita yang dicor di bawah tangga dalam rumah kontrakan.
Baca juga: VIDEO 2 Jasad Wanita yang Dicor di Bekasi Ditemukan, Terduga Pelaku Tewas dalam Perjalanan ke RS
Dua korban itu bernama Heni Purwaningsih dan Yusi Purawati.
Diketahui, dua wanita ini telah dibunuh dan dicor semen oleh Permana sebagai pelaku yang menghuni kontrakan itu, kemudian pelaku menghakhiri hidupnya dengan melakukan tindakan bunuh diri.
Permana disebut merupakan teman semasa SMA korban.