TRIBUNNEWS.COM - Seorang mahasiswi Universitas Indonesia (UI) berinisial MP (21) tewas setelah diduga lompat dari lantai 18 sebuah apartemen di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu (8/3/2023) sekitar pukul 23.45 WIB.
Kapolsek Kebayoran Baru, Kompol Tribuana Roseno, membenarkan bahwa MP merupakan mahasiswi UI.
"Iya, iya betul (mahasiswi UI). Dari polsek membenarkan bahwa ada TKP orang loncat," ujarnya, Sabtu (11/3/2023), dilansir TribunJakarta.com.
Mengenai dugaan MP mengakhiri hidup, Tribuana mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan pendalaman.
"Kami masih mendalami. Orang tuanya juga masih berduka," jelas dia.
Selengkapnya, berikut fakta-fakta mahasiswi UI tewas setelah diduga lompat dari lantai 18 apartemen:
Kesaksian Sekuriti Apartemen
Insiden mahasiswi UI lompat dari lantai 18 apartemen ini pertama kali diketahui oleh sekuriti apartemen berinisial AA.
Hal ini disampaikan oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam Indradi.
Ary mengatakan, saat itu, AA mendengar suara yang cukup keras seperti benda terjatuh.
Setelah mengecek asal suara tersebut, AA mendapati korban dalam posisi tergeletak.
"Tiba tiba mendengar suara seperti benda jatuh."
"Kemudian langsung melakukan pengecekan dan melihat korban tergeletak di lantai, selanjutnya melaporkan ke pimpinan," kata Ade Ary dalam keterangannya.
Baca juga: Mahasiswi UI Lompat dari Lantai 18 Apartemen di Jakarta Selatan Jelang Wisuda, Diduga Bunuh Diri