TRIBUNNEWS.COM - Pemenuhan makanan bergizi sangat penting untuk menunjang gaya hidup sehat.
Namun, tak sedikit yang beranggapan makanan bergizi relatif mahal.
Terutama mereka yang berpenghasilan pas-pasan dan rendah.
Karena dasar itulah Chef Ragil memberi edukasi masyarakat di Kampung Gabus Sriamur, Tambun Utara, Bekasi, Jawa Barat, bagaimana memasak makanan bergizi yang mudah dan murah dengan bahan atau sumber pangan lokal.
Ada tiga menu makanan yang dicontohkannya, yakni sayur bobor bayam tempe, gadong tahu daging, dan sup krim tempe.
Menurut dia, menu makanan yang berbahan dasar tempe dan tahu, tidak sulit dicari dan dekat dengan masyarakat prasejahtera sekalipun.
Dua bahan itu pun memiliki nilai gizi tinggi.
Baca juga: Tips Membersihkan Minyak Goreng Bekas ala Chef Ragil, Bisa Dipakai Kembali!
"Tujuan acara ini agar mereka tahu bahwa mereka bisa memasak panganan yang nilai gizinya baik dari bahan dasar yang mudah murah," ucap Chef Ragil dalam acara yang digelar Bukapangan yang menggulirkan kampanye #ramadhantanpakelaparan.
Kegiatan tersebut melibatkan 50 ibu-ibu usia produktif dan menjadi upaya bagi Bukapangan untuk mengedukasi para Ibu terkait stunting dan makanan yang memiliki nilai gizi yang cukup.
Mirah Hartika, selaku Presiden Direktur Bukapangan, menuturkan Ramadhan bulan yang penuh berkah ini harus bisa dimaknai lebih.
"Kami menjadikan momentum Ramadhan sebagai gerbang awal untuk hadir menjawab persoalan di masyarakat, terutama mereka masyarakat fakir dan miskin dalam hal membangun kesadaran mereka akan pentingnya pangan vang bernilai gizi baik," ucap Mirah.
Senada dengan Chef Ragil, makanan bernilai gizi baik, tidak melulu harus mahal.
"Bersama Chef Ragil kami ajak para ibu untuk langsung memasak makanan bergizi dengan sumber pangan lokal. Selain itu juga kami tidak bosan-bosannya untuk mengajak masyarakat memahami soal stunting, bagaimana stunting dan makanan bergizi ini adalah sebuah kesatuan yang tak terpisahkan," tandas Mirah.