TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga kawsan pelelangan ikan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, belakangan dibuat resah oleh aksi tawuran remaja. Sejumlah remaja dari wilayah lain membuat rusuh di kampung tersebut.
Seperti diceritakan Linda (23) warga setempat, dia sampai harus membubarkan dua kelompok remaja yang terlibat tawuran di daerahnya pada Jumat (14/7/2023) dini hari lalu.
Dia menghadang gerombolan remaja yang membawa senjata tajam (sajam) saat masuk ke permukimannya sembari menimpukkan batu ke arah kelompok remaja tersebut.
"Pulang enggak lu, setan!," teriak Linda sambil melempar batu ke arah dua kelompok yang terlihat tawuran.
Dua kelompok remaja itu kemudian bubar dan lari kocar-kacir tak berani melanjutkan aksi tawuran.
Linda mengaku geram di lingkungan dia tinggal di RW 04 Kalibaru sering menjadi tempat tawuran hingga ia nekat untuk membubarkannya.
"(Ya saya berani) karena resah lah, wilayah saya diserang sama mereka (pelaku tawuran)," kata Linda, Minggu (16/7/2023).
Menurut Linda, sekelompok remaja yang terlibat tawuran di lingkungannya bukan warga setempat.
Mereka datang dari wilayah lain dengan bersenjatakan celurit dan parang untuk menyerang kelompok lainnya hingga membuat warga setempat terganggu.
Baca juga: Polsek Kembangan Amankan Tiga Remaja yang Diduga Hendak Lancarkan Aksi Tawuran
"Tiba-tiba dari gang sana menyerang sini, saya bubarin langsung. Itu bukan warga sini, biar nggak usah pada rusuh ada di gangan sini," ujarnya.
"Habisnya tiba-tiba dirusuhin gangan sini, dibubarin aja daripada kenapa-kenapa. Akhirnya ya itu saya ngambil batu, bubarin," pungkasnya.
Laporan reporter M. Rifqi Ibnumasy | Sumber: Warta Kota