TRIBUNNEWS.com - Warga Jalan Mayang Sari III RT 014/RW 015 Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, bernama Diah Aristy Kusuma Putri (42), tengah menjadi sorotan karena kondisinya.
Diah Aristy tinggal di sebuah rumah reyot tanpa listrik.
Kepada TribunJakarta.com, Diah Aristy mengaku tinggal di rumah tersebut sejak tiga tahun lalu, tanpa ada yang menemani alias sebatang kara.
"Ya, saya tinggal sendiri di rumah ini. Dulu 3 tahun yang lalu nyala listriknya, terus tahun kemarin mati lagi, diputus," kata Diah Aristy saat ditemui di rumahnya, Minggu (23/7/2023).
Namun, sebelum tinggal sebatang kara, Diah Aristy mengaku dirinya bernah bekerja sebagai model hingga di sebuah bank.
Baca juga: Kisah Diah Aristy Putri, Wanita yang Hidup Sebatang Kara di Rumah Reyot Sendirian, Tanpa Listrik
Ia mengaku saat menjadi model dirinya banjir job pemotretan.
Bahkan, ia mengaku pernah pergi ke luar negeri dan bermain judi di Las Vegas, Amerika Serikat (AS).
"Dulu pernah jadi model, itu 'kan saya job ya. Model baju renang, baju lingerie, terus ke mana-mana kalau ada pemotretan," beber dia.
Pengakuan Diah Aristy itu kemudian dibantah oleh tetangga dekatnya, Ramlah Harahap (74).
Menurut Ramlah, selama ini Diah Aristy menganggur.
Saat ibunya hidup, Diah Aristy disebut Ramlah tak pernah terlihat bepergian ke luar negeri meski mengaku memiliki kekasih bule.
"Tidak pernah (ke luar negeri), dari waktu masih ada ibunya juga."
"Dia dulu ada yang mau, dia bilang pacarnya orang luar negeri, tapi nggak pernah saya lihat," ungkap Ramlah, Minggu, dikutip dari TribunJakarta.com.
"Dia tidak pernah kerja, dia nganggur. Belum pernah berkeluarga juga," sambungnya.
Lebih lanjut, Ramlah mengungkapkan Diah Aristy dan orang tuanya sudah menempati rumah bernomor E-13 itu sejak 1984.
Tetapi, rumah itu tak terurus sejak ibu Diah Aristy meninggal di tahun 2015.
Menurut Ramlah, kondisi rumah sudah terlihat hancur sejak 2019.
"Belum lama, berapa tahun yang lalu. Tahun berapa ya udah hancur."
"Tahun 2015 ibunya meninggal belum (hancur), mungkin mulai 2019," ungkap Ramlah.
Baca juga: Dipicu Helm Hilang, Dua Sahabat di Koja Ini Duel Menggunakan Celurit sehingga Menewaskan Satu Orang
Ramlah mengatakan, Diah Aristy diduga mengalami depresi sejak kepergian ibunya.
Karena itu, Diah Aristy tak pernah mengurus rumahnya hingga kerap berhalusinasi.
"Paling kalau datang, saya tanya kamu ngapain. Dia jawab lagi ngobrol sama bapak, padahal bapaknya sudah nggak ada," kata Ramlah.
Pernah Jadi Korban Rudapaksa
Nasib miris dialami Diah Aristy di tengah kesendiriannya hidup di rumah reyot.
Ramlah Harahap mengaku ia pernah menemukan Diah Aristy dalam kondisi tanpa busana, terkapar di dalam rumahnya.
Karena khawatir pada kondisi Diah Aristy, Ramlah pun membawa wanita itu ke rumah sakit untuk diperiksa.
"Dia terkapar, tidak bisa jalan, tidak bisa apa. Saya ada yang ngasih tahu. Pokoknya dia sudah tidak pakai baju," beber Ramlah, Senin (24/7/2023).
"Akhirnya saya angkut ke rumah sakit," tambah dia.
Saat Diah Aristy diperiksa, Ramlah terkejut lantaran hasil diagnosa dokter menyatakan wanita tersebut tengah hamil.
Ramlah makin kaget saat mengetahui janin yang dikandung Diah Aristy sudah berusia lima bulan dan tak bisa diselamatkan.
"Pas ditanya ke dokter apa penyakitnya, ternyata dia hamil, udah mati di dalam."
"Waktu itu janinnya sudah lima bulan," kata Ramlah.
Setelah Diah Aristy mulai pulih, Ramlah mencoba bertanya siapa sosok pria yang telah menghamilinya.
Baca juga: Curi Helm di Motor Orang, Aksi Pria Ini Terekam Kamera CCTV Warga Koja Jakarta Utara
Saat berhasil menemukan pria tersebut, Ramlah berinisiatif hendak menikahkannya dengan Diah Aristy.
Tetapi, Diah Aristy mengamuk tak bersedia dinikahkan.
"Saya tahu setelah itu (tanya), ada laki-laki yang bersama dia. Saya cari laki-laki itu, sama hansip malam-malam saya keliling."
"Saya cari laki-laki itu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," tutur Ramlah.
"Setelah seminggu (dirawat), (Diah Aristy) pulang, saya mau nikahin sama laki-laki itu. Laki-laki itu sudah punya istri."
"Dia (Diah Aristy) ngamuk tidak mau," pungkasnya.
Rumah Diah Aristy Jadi Tempat Mesum
Kondisi Diah Aristy Kusuma Putri yang diduga depresi dimanfaatkan sejumlah oknum untuk melakukan aksi bejat mereka.
Tetangganya, Ramlah Harahap, mengaku pernah mendapati ada dua pasang pemuda-pemudi tidur di rumah milik Diah Aristy.
Ramlah dan tetangga sekitar menduga pemuda-pemudi itu berbuat mesum di rumah Diah Aristy dengan memanfaatkan kondisinya.
"Saya pernah lihat ada empat anak muda di dalam situ, mereka lagi tiduran."
"Langsung saya usir, saya bilang jangan ke sini lagi," ungkap Ramlah, Minggu, masih dilansir TribunJakarta.com.
"Karena dia (Diah Aristy) seperti itu ya kondisinya, jadi diberi uang Rp20 ribu atau dikasih rokok aja, anak-anak muda itu bebas masuk," beber dia.
Setelah menemukan ada pemuda di rumah Diah Aristy, Ramlah dan tetangga lainnya langsung melapor ke pihak berwajib.
Selain menangkap basah dua pasangan pemuda-pemudi, Ramlah juga mengaku pernah memergoki kakek penjual tisu bugil di rumah Diah Aristy.
Ramlah menduga si kakek itu telah melecehkan Diah Aristy.
Kala itu, Ramlah mengaku terkejut lantaran ia kerap melihat si kakek mendatangi rumah Diah Aristy untuk memberi makanan.
"Dulu ada kakek-kakek penjual tisu, saya pergoki telanjang di rumah (Diah Aristy). Saya 'kan malu lihatnya, saya langsung keluar," ungkap dia.
"Padahal dia baik, sering kirim makanan sebelumnya," imbuhnya.
Mengetahui aksi si kakek, Ramlah langsung mengancam akan melapor ke polisi jika berani datang ke rumah Diah Aristy lagi.
"Terus dia saya ancam, kalau berani datang lagi saya laporin ya," kata Ramlah.
"Semenjak saat itu kakeknya enggak pernah ke sini lagi," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunJakarta.com/Gerald Leonardo/Rr Dewi Kartika)