Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah tulisan misterius ditemukan di rumah empat anak tewas di dalam kamar yang terkunci di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan saat ini pihaknya masih menyelidiki soal tulisan tersebut.
"Betul (ada pesan khusus), harus kami cocokan juga tulisan siapa," kata Ade Ary kepada wartawan, Rabu (6/12/2023).
Tulisan berwarna merah yang diduga darah itu berada di lantai rumah tersebut. Adapun tulisan itu berbuyi 'Puas bunda, tx for all'.
"Kami temukan ada tulisan berwarna merah di lantai masih didalami ditulis siapa warna merah apa. Harus pasti tidak boleh berandai andai. Ini yang menulis siapa warna merah ini apa harus kami pastikan, akan kami lakukan uji laboratoris," jelasnya.
Selain empat anak yang tewas di kamar, ditemukan pula pria yang tidak menggunakan busana tergeletak di kamar mandi rumah.
Pria tersebut diketahui berinisial P yang diduga ayah dari anak-anak yang tewas. Yang bersangkutan juga diduga hendak bunuh diri saat itu namun aksinya gagal.
Sebelumnya, warga di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan digegerkan dengan adanya penemuan empat anak dalam keadaan tewas, Rabu (6/12/2023).
Keempat jasad anak-anak itu ditemukan di dalam kamar sebuah rumah di lokasi yang dalam keadaan terkunci.
"Betul, 4 orang (korban). Ada 4 orang penemuan mayat di dalam kamar," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro saat dihubungi, Rabu (6/12/2023).
Baca juga: Kasus Oknum Polisi Aniaya Pelajar Hingga Tewas, Ratusan Warga Sempat Datangi Polsek Pusakanagara
Hasil penyelidikan sementara, diduga orang tua anak-anak tersebut yang menjadi pelaku atas tewasnya korban.
Bintoro menjelaskan saat itu, terduga orang tua korban juga sempat ingin bunuh diri. Namun, aksinya digagalkan dan saat ini tengah dirawat di rumah sakit.
"Sementara untuk orang tuanya sendiri. Sementara masih dugaan (korban) anaknya (pelaku). Orang tuanya yang diduga sebagai pelaku mencoba untuk bunuh diri juga. tapi saat ini masih bisa selamat dan dirawat di RS" ucapnya.
Belum diketahui penyebab kronologi hingga keempat anak-anak tersebut bisa ditemukan tewas di dalam kamar.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
"Semuanya masih kita cek dulu. Untuk sementara masih dilakukan penyelidikan," pungkasnya.