Sejak saat itu, lanjut Henrikus, D sudah tidak lagi di rumahnya.
Berdasarkan olah TKP yang dilakukan polisi tadi malam, Henrikus mengungkap dugaan waktu kematian para korban.
"Hasil autopsi belum keluar. Kemungkinan dugaannya keempat jenazah ini meninggal pada hari Minggu, sekitar tiga sampai empat hari sebelum ditemukan," katanya.
Namun ketika disinggung penyebab kematian para korban, Henrikus tak bisa memberikan jawaban.
Pihaknya masih menunggu hasil autopsi.
Baca juga: Ayah Kandung Pembunuh Empat Anaknya di Jagakarsa Tuliskan Pesan Puas Bunda, Tx For All
Sosok pelaku pembunuhan
Diduga keempat anak itu dibunuh oleh ayahnya sendiri.
Ketua RT, Yacob mengungkap sosok Panca merupakan pria pengangguran yang lebih sering ada di rumah.
Panca bahkan disebut nunggak bayar kontrakan selama berbulan-bulan.
"Karena sudah enam bulan belum dibayar ini kontrakan, baru tiga bulan dia bayar," ungkapnya ketika ditemui TribunJakarta.com.
Panca sudah beberapa bulan terakhir menjadi pengangguran.
Sang istri yang bekerja sebagai karyawan swasta.
"Tadinya supir, sekarang nganggur. Kalau istrinya kerja, tapi nggak tau di mana," ujar Yacob.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Dugaan Waktu Kematian 4 Anak Kecil di Jagakarta yang Membusuk, Tak Lama Setelah Ibunya Di-KDRT Ayah