TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Eks pegawai Pertamina Arie Febriant menjadi sangat viral karena ulahnya yang meludahi pengendara lainnya di Jalan Masjid Darul Falah, Kelurahan Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Aksi tidak terpuji itu ketika Arie Febriant memarkirkan mobilnya di jalan saat beli gorengan.
Reza (29), penjual gorengan tersebut menyasikan aksi Arie.
Baca juga: Terkuak Kekayaan Pegawai Pertamina Arie Febriant yang Viral usai Ludahi Orang Lain, Capai Rp 2,2 M
"Iya benar, kejadiannya saat itu sore. Kebetulan pas saya banyak melayani pelanggan waktu itu," ujar Reza dikutip dari Kompas.com, Selasa (9/4/2024).
Arie diketahui hendak membeli gorengan. Ia memarkirkan mobilnya di jalanan yang sempit itu.
Sementara, volume kendaraan dari kedua arah sedang padat di jalan tersebut sehingga keberadaan mobil Arie menyebabkan kemacetan.
"Keadaannya waktu itu jadi macet panjang," ujar Reza.
Hal inilah yang memicu pengendara dan penumpang di belakang mobil Arie marah.
Mereka yang diketahui merupakan perempuan itu membuka kaca lalu memprotes kelakuan Arie yang menyebabkan kemacetan.
Adu mulut pun tak terhindarkan hingga akhirnya Arie meludahi perempuan yang berada di dalam mobil.
Keributan Arie dengan pengendara perempuan itu membuat warga sekitar ikut emosi. Tetapi, tak sedikit pula warga sekitar yang melerai adu mulut tersebut.
Baca juga: Jabatan Mentereng Arie Febriant, Pegawai Pertamina yang Ludahi Pengemudi Lain, Hartanya Disorot
"Ya warga kebanyakan jadi melerai mereka," papar Reza.
Reza tak tahu menahu lebih jauh urusan antara Arie dan pengendara mobil itu. Ia sibuk melayani para pembeli gorengan di lapak jualannya.
"Pokoknya ya mereka dibantu warga selesaikan masalah," tutur Reza.
Usai keributan itu, Arie kembali ke mobilnya dan melaju dari lokasi. Jalanan yang tadinya macet berangsur-angsur menjadi lancar.
Dibebastugaskan
Arie Febriant sebelumnya menjabat sebagai Assistant Manager Crude Oil Domestic Supply PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), anak usaha PT Pertamina (Persero).
Corporate Secretary PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Hermansyah Y Nasroen mengatakan, saat ini Arie dibebastugaskan dari jabatannya demi mempercepat proses penjatuhan sanksi atas perilaku yang tidak memperhatikan sopan santun dan etika berperilaku di masyarakat.
Baca juga: Assistant Manager Pertamina yang Ludahi Pengendara Dibebastugaskan, Begini Tanggapan Korban
Menurutnya, skorsing yang diberikan bertujuan untuk mempermudah pelaksanaan pemeriksaan, sehingga yang bersangkutan dapat dikenakan sanksi yang tepat sesuai dengan ketentuan dan peraturan perusahaan.
"Sekarang baru dibebastugaskan, pemeriksaan internal satu dua hari ini (Senin atau Selasa pekan ini)," kata Hermansyah saat dihubungi Tribunnews, Minggu (7/4/2024) malam.
Ia menesgaskan, Pertamina senantiasa mengedepankan perilaku yang beretika serta tidak mentolerir tindakan yang tidak sesuai hukum dan etika.
"Untuk itu, kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Dalam kehidupan sehari-hari Pekerja Kilang Pertamina Internasional senantiasa diwajibkan menjaga perilaku sesuai dengan tata nilai AKHLAK, termasuk menjaga kesopanan dan etika saat berperilaku," paparnya. (Tribunnews/Kompas.com)