"Saya menyesal. Tolong bantu. Saya bingung anak saya ga mau minum obat," ucap NKD, Selasa, dikutip dari TribunJakarta.com.
Neneng yang mengenakan masker dan baju tahanan terus menangis saat dihadirkan dalam konferensi pers.
Baca juga: Ibu Biarkan Anak Disetubuhi Pacar hingga Merekam, Ahli Psikologi Forensik: Bisa Eskalasi Kejahatan
Saat ditanya motif membiarkan anaknya disetubuhi pacar, jawaban Neneng berubah dari keterangan awal.
Awalnya, Neneng mengaku tertarik dengan pacar anaknya yang tinggal di sebuah kos di Bekasi.
Namun dalam konferensi pers, Neneng mengatakan pacar anaknya sering berkata kasar.
"Laki-lakinya suka ngomong kasar ke saya. Jadi saya takut. Tolong bantu saya pak," kata Neneng.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, HR sudah setahun menjalin hubungan dengan pacarnya, AR.
Pada November 2023, Neneng membiarkan anaknya bersetubuh di kos pacarnya.
Bahkan, Neneng melihat dan merekam persetubuhan menggunakan handphone.
Baca juga: Janda Rekam Putrinya Bercinta Demi Puaskan Hasrat di Jaktim, Bersandiwara Sebelum Aibnya Terbongkar
Hal tersebut dilakukan berulang kali lantaran video persetubuhan digunakan Neneng untuk kepuasan pribadi.
Akibat perbuatannya, Neneng terancam pidana paling lama 15 tahun atau denda paling banyak Rp 3 miliar.
Kehamilan Tak Diketahui Warga
Ketua RT tempat Neneng tinggal, Nurali, mengaku kaget ketika ibu dan anak tersebut diamankan polisi karena kasus aborsi.
Pasalnya, warga tidak mengetahui siswi SMA tersebut hamil.
Selama tinggal di sana, Nurali jarang melihat ada laki-laki lain masuk ke rumah Neneng.