TRIBUNNEWS.COM - Satu keluarga diduga disekap di sebuah kantor di Jl Kapuk Muara Raya, Penjaringan, Jakarta Utara.
Setelah ditelusuri, korban yang disekap bernama Heri.
Heri disekap bersama dengan istri dan dua anaknya.
Heri bersama istrinya dan kedua anaknya diduga disekap lantaran tak bisa membayar utang ke perusahaan tempatnya kerja.
Istri dan dua anak Heri yang masih berusia di bawah umur pun ikut jadi korban dugaan penyekapan lantaran utang senilai ratusan juta rupiah.
Mengutip TribunJakarta.com, dalam sebuah video amatir, terlihat istri Heri dan dua anaknya hanya berdiam diri di sebuah ruangan.
Di ruangan tersebut, istri dari Heri hanya bisa duduk.
Sementara anak laki-lakinya terlihat tidur.
Namun, anak perempuan Heri terlihat menangis di pelukan sang ibu.
Gadis belia tersebut menangis kelaparan dan ingin pulang.
"Mama, dede mau pulang, laper. Dede mau pulang," ucap anak korban dalam video yang diterima pada Minggu (9/6/2024).
Baca juga: Terkuak Pekerjaan Sosok Perempuan Muda yang Disekap di Apartemen Kemayoran
"Banyak orang kok di sini, nggak usah takut, ada mama," ucap istri Heri menenangkan putrinya.
Seorang rekan Heri bernama Nurdin menuturkan, satu keluarga tersebut diduga disekap sejak Jumat (7/6/2024) malam.
Nurdin menuturkan, korban yang merupakan seorang sales di perusahaan tersebut memiliki utang senilai Rp150 juta.