TRIBUNNEWS.COM - Berikut sosok Serda Wahyu, pahlawan penyelamat anak kecil yang disandera kakek-kakak di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Serda Wahyu diketahui bertugas sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa) Pasar Minggu.
Ia berasal dari kesatuan Komando Distrik Militer (Kodim) 0504/Jakarta Selatan.
Wahyu berpangkat Sersan Dua atau disingkat Serda, yaitu salah satu pangkat dalam Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Pangkat ini termasuk dalam golongan bintara, di bawah perwira pertama dan di atas tamtama.
Kronologi kejadian
Dikutip dari Instagram @kodam_jayakarta, insiden bermula saat seorang kakek-kakek menyandera anak kecil pada Senin (28/10/2024).
Pelaku membawa korban ke dalam Pos Polisi Lalu Lintas di Jalan Warung Jati Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Pelaku juga bersenjatakan pisau untuk melakukan pengancaman.
Detik-detik penyanderaan sempat terekam kamera warga dan viral lewat media sosial.
Serda Wahyu yang mendapatkan laporan penyanderaan langsung menuju lokasi kejadian.
Saat dia tiba di lokasi sudah banyak warga serta polisi.
Serda Wahyu sempat bernegosiasi dengan pelaku.
Pelaku sempat meminta minum lalu pelaku minta disediakan mobil.
Baca juga: Demi Duit Rp13 Juta, Perempuan Muda di Bandung Culik Anak Berusia 2,5 Tahun
Kebetulan waktu itu, ada mobil sedan berpelat Mabes TNI yang sedang melintas dan Serda Wahyu berkoordinasi dengan driver bahwa ada anak yang sedang disandera dan penyandera meminta disediakan mobil.
Kemudian Serda Wahyu kembali membujuk Pelaku untuk memasuki mobil yang sudah disiapkan.
Setelah di dalam mobil kembali Serda Wahyu bernegosiasi dengan pelaku saat pelaku lengah petugas langsung merebut pisau pelaku.
Sedangkan Serda Wahyu merebut anak yang menjadi sandera dan berhasil menyelamatkan anak korban penyanderaan.
Ia langsung menggendong korban untuk mengecek apakah mengalami luka.
Beruntung korban tidak terluka usai disandera oleh pelaku.
Warga yang ada di lokasi kejadian turut memberikan apresiasi kepada Serda Wahyu.
"Ini anak kecil yang disandera. Ini Pak Wahyu penyelamatnya. Bravo TNI," kata warga dalam video viral.
Korban dengan pendampingan Serda Wahyu kemudian dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa kondisinya.
Korban penculikan
Belakangan terungkap, sosok pelaku diketahui bernama Indra Jaya (54 tahun), warga Jakarta Utara.
Sementara korban masih berusia 4 tahun.
Awalnya pelaku Indra Jaya menculik korban dari rumahnya di daerah Cakung.
Pelaku membawa korban ke Pos Polisi Lalu Lintas Republik, Polsek Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Di pos polisi, pelaku sempat mengancam korban dengan sebilah pisau dapur berukuran 10 cm.
Namun, petugas Kanit Lantas Pancoran dan Bhabinkamtibmas berhasil merebut pisau tersebut setelah membujuk pelaku.
Baca juga: 5 Fakta Driver Ojol Culik Anak di Tangsel: Korban Diimingi Uang hingga Dipulangkan Tengah Malam
Korban berhasil diselamatkan dan dibawa ke Rumah Sakit JMC Pancoran untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Plh Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi SH membenarkan pelaku sudah ditangkap.
"Polres Jakarta Selatan telah menangkap tersangka penyanderaan terhadap bocah berusia 4 tahun di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan," katanya dikutip dari Instagram @polisijaksel.
Polisi hingga kini masih mendalami kasus tersebut.
Pelaku penyandera berhasil diamankan dan dibawa menuju Polres Metro Jakarta Selatan guna penanganan lebih lanjut.
Belum diketahui motif Indra melakukan penculikan.
(Tribunnews.com/Endra)