TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kondisi
negara Palestina, juga menjadi bahasan utama dalam pertemuan bilateral
antara Presiden SBY dengan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, di
Istana Merdeka, Selasa (09/11/2010). Presiden SBY menegaskan dukungan
terhadap
terbentuknya negara Palestina.
"Posisi Indonesia
sangat jelas terhadap masalah Palestina dan Israel. Yaitu, penyelesaian
secara permanen. Selain mendapat kemerdekaan, Palestina dan Israel juga
harus bisa berdampingan dan mendapat dukungan dunia," kata SBY.
Masalah
global dan regional juga dibahas oleh SBY dan Obama. Khususnya hubungan
antara ASEAN dan Amerika Serikat. Presiden SBY mengingatkan, Indonesia
akan menjadi chairman ASEAN pada 2011.
Dalam kesempatan itu, SBY secara
khusus kemudian mengundang Obama untuk hadir bersama dengan kepala
negara lainnya, termasuk Presiden Rusia.
"Dan kerja sama dengan Amerika juga penting dilakukan dalam kerangka East Asia Summit dan APEC. Dalam
hubungannya dengan forum multilateral, Indonesia dan Amerika mendorong
G20 menjadi premier forum dalam upaya membangun ekonomi dunia agar kuat
dan berkelanjutan, sehingga pada akhirnya bisa menjaga keseimbangan
ekonomi dunia yang bermanfaat bagi semua," papar presiden.
Dinamika
politik di Myanmar,juga menjadi pembahasan dalam pertemuan bilateral
antara Presiden Yudhoyono dan Obama. Presiden mengungkapkan, proses demokratisasi di Myanmar dapat berlangsung dengan baik seperti yang dijanjikan oleh Myanmar sendiri.
SBY-Obama Juga Bahas Palestina dan Myanmar
Penulis: Rachmat Hidayat
Editor: Johnson Simanjuntak
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger