TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi PDIP Edo Kondologit mengaku sedang mempersiapkan diri sebagai calon legislatif dari dapil Papua. Apalagi, Edo mengakui bahwa latar belakangnya profesinya berbeda jauh dengan dunia baru yang akan digelutinya.
"Profesi saya seniman tapi saya sudah mempelajari kerja-kerja politik sejak 2007 dengan bergabung ke PDIP," kata Edo di Gedung DPD, Jakarta, Jumat (3/5/2013).
Edo menceritakan sejak bergabung ke PDIP, ia belajar mengenai penggalangan dana, konsolidasi politik dan diskusi masalah sosial. "Saya belajar itu dan untuk 2014 saya berani untuk memperjuangkan seniman maupun Papua, karena tidak bisa kalau diluar sistem," tutur Edo yang dikenal sebagai penyanyi.
Edo mengatakan saat ia menyanyikan lagu Papua, masyarakat disana begitu bangga pada dirinya. Namun, rasa bangga tersebut tidak mengubah nasi orang Papua.
"Bagaimana rasa bangga, tapi masalah kemiskinan tidak pernah selesai," ujarnya.
Edo juga mengatakan UU Otonomi Khusus Papua belum dirasakan orang Papua. Ia mengakui jika sumber daya manusia (SDM) Papua kalah bersaing dengan orang luar Papua.
"Ini garis perjuangan saya, ada sistem yang salah karena tidak menyentuh rakyat bawah," katanya.