News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Impor Daging Sapi

Disebut di Pengadilan, Ini Kata Hidayat Nur Wahid

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tersangka korupsi pengurusan impor daging sapi Ahmad Fathanah menjadi saksi pada sidang dengan terdakwa Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi dalam kasus dugaan suap impor daging sapi di Pengadilan Tipikor,Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (17/5). Sidang dengan agenda mendengarkan keterangan saksi tersebut menghadirkan Mentan Suswono, Ahmad Fathanah, Luthfi Hasan Ishaaq, Maharani Suciono serta penyelidik KPK Amir Arif. (Warta Kota/henry lopulalan)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Presiden PKS Hidayat Nur Wahid disebut-sebut dalam Pengadilan Tipikor. Disebutkan Hidayat Nur Wahid dan Tifatul Sembiring pernah ke Medan, Sumatera Utara bersama dengan Direktur Utama Indoguna Utama, Maria Elisabeth Liman.

Hidayat yang dikonfirmasi mengenai hal itu belum menjawab pesan singkat yang dikirimkan Tribunnews.com. Ketua Fraksi PKS itu juga tidak mengangkat telepon ketika Tribunnews.com menghubunginya.

Namun melalui akun @hnurwahid, ia hanya menjelaskan secara singkat mengenai kesaksian tersebut. "Yang 1 pesawat dengan dia bukan cuma saya, tapi 100-an penumpang lainnya juga," kata Hidayat dengan ikon tersenyum, Jumat (17/5/2013).

Sebelumnya diberitakan, perjalanan Hidayat dan Tifatul dilakukan pada 10 Januari 2013 atau sebelum terjadi operasi tangkap tangan KPK terkait pengurusan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian.

"Maria diduga mengadakan perjalanan ke Medan bertemu Menteri Pertanian bersama Elda, LHI, Ahmad Fathanah, Hidayat Nur Wahid, Tifatul Sembiring, dan beberapa Politisi PKS," kata penyelidik KPK, Amir Arief saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Selatan, Jumat (17/5/2013).

Menurut Arief, Hidayat Nur Wahid dan Tifatul Sembiring berada satu pesawat dengan Maria, Elda, Ahmad Fathanah, serta Luthfi Hasan Ishaaq. Mereka di pesawat sama-sama berada dalam kelas bisnis.

"Hidayat dan Tifatul Sembiring bertegur sapa dengan Maria seperti sudah kenal akrab," terang Arief.

Sampai di Bandara Polonia, Medan, Hidayat Nur Wahid dan Tifatul Sembiring sempat bersama Maria di ruang tunggu eksekutif sebelum akhirnya bersama-sama ke Hotel Arya Duta, Medan.

"Besok harinya, sekitar jam 6 pagi (waktu setempat), saya meilhat Menteri Pertanian datang ke Aryaduta masuk ke kamar LHI. Ada Maria, Suwarso, dan Fathanah," kata Arief.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini