TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sekaligus anggota Komisi III DPR RI, Aboe Bakar Al Habsy, membantah sosok siswi SMA, Darin Mumtazah, yang namanya mencuat terkait kasus yang melibatkan mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq, sebagai putrinya.
"Bukan, bukan," kata Aboe melalui pesan singkat, Selasa (21/5/2013).
Darin Mumtazah menjadi sorotan setelah namanya masuk dalam daftar saksi untuk tersangka Luthfi Hasan Ishaaq dalam perkara dugaan suap dan pencucian uang proyek impor daging sapi Kementerian Pertanian. Darin disebut-sebut sebagai putri salah seorang kader PKS. Namun, sejauh ini belum diketahui latar belakang perempuan tersebut.
Sejumlah warga di Jalan Bhineka Raya RT 10 RW 09, Kelurahan Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jakarta Timur, membenarkan ada seorang siswi SMK bernama Darin Mumtazah yang tinggal bersama orangtuanya, Ziad, di rumah Nomor 3.
Warga sekitar curiga ada hubungan tertentu antara Darin dan Luthfi Hasan Ishaaq, karena mantan orang nomor satu PKS kerap datang ke rumah Darin. Namun, rumah tersebut telah kosong sejak dua bulan lalu atau sejak Luthfi Hasan Ishaaq ditangkap oleh tim KPK.