Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI, Poempida Hidayatulloh, meneruskan surat edaran yang disampaikan oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan kepada seluruh jajaran direksi BUMN, Jumat (22/11/2013). Surat edaran itu terkait kontesk penyikapan masalah tenaga kerja outsourcing di lingkungan BUMN.
"Saya sudah cukup berharap banyak kepada Pak Dahlan Iskan dalam hal penyelesaian masalah outsourcing ini. Namun seperti yang sudah saya duga, Menteri BUMN sangat tidak konsisten dengan komitmennya untuk mematuhi hasil Panja Outsourcing BUMN Komisi IX DPR," kata Poempida dalam rilisnya.
Menurut Politisi Golkar ini di dalam surat edaran di atas pun sama sekali tidak menyinggung rekomendasi Panja outsourcing BUMN Komisi IX.
"Tidak hanya itu saja Surat Edaran tersebut juga memberikan peluang terjadinya PHK massal yang sangat merugikan para pekerja outsourcing," kata Poempida.
"Ini jelas sangat mengecewakan. Dahlan Iskan yang dengan tegas menyampaikan pada Rapat Kerja dengan Komisi IX bahwa dia akan mematuhi segala hasil Panja nyatanya hanya isapan jempol belaka alias Bohong!" kata Poempida.
Atas situasi seperti ini, menurut Poempida, Komisi IX DPR harus segera mengambil tindak lanjut yang tegas.
"Penggunaan hak interpelasi sampai pada menyampaikan pendapatan sudah nampak di depan mata kita semua," katanya.