Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tidak sedikit masyarakat yang memercayai makanan yang ditawarkan di Restoran Solaria, mengandung bahan-bahan tidak halal alias haram bagi umat muslim.
Tapi kini, manajemen restoran retail tersebut sudah mendapat sertifikasi halal yang dikeluarkan Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Sertifikasi halal itu, diserahkan Ketua MUI) Dr KH Ma'ruf Amin kepada Aliyulianto, pimpinan Solaria, Selasa (3/12/2013).
"Dengan sertifikat halal dari MUI, kami memastikan seluruh menu makanan dan minuman yang disajikan di Solaria terjamin halal apalagi bahan baku masakan pun bersertifikat halal," kata Manager Operasi Solaria Dedy Nugrahadi di kantor MUI, Menteng, Selasa.
Diharapkan, sertifikat ini meningkatkan kepercayaan terhadap Solaria yang memunyai 200 gerai di seluruh Indonesia.
Dedy mengakui, pemasukan Solaria secara akumulatif cenderung menurun setelah adanya isu makanan "tidak halal" tersebut.
"Bisnis restoran kadang naik kadang turun. Saat itu. Turun dirasakan semua kalangan makanan minuman setelah lebaran. Ditambah kondisi itu memang bersamaan ekonomi kurang sehat," katanya,
Ketua MUI Dr KH Ma'ruf Amin mengatakan, dengan sertifikat ini artinya MUI memberikan garansi Solaria jadi restoran dengan produk halal.
"Sertifikasi diberikan untuk menenangkan masyarakat dan tidak ragu," kata Ma'ruf.