TRIBUNNEWS.COM, BANGKALAN - Setelah sempat dirawat di RSUD Syamrabu Bangkalan, Selasa (11/3/2014), pihak rumah sakit enggan memaparkan keluhan yang diderita Cawapres Partai Hanura Hary Tanoesoedibjo (HT).
Direktur Utama RSUD Syamrabu Bangkalan drg Yusro mengaku, bukan kewenangannya karena yang menangani tim medis. "Coba langsung ke dokternya saja," ungkap Yusro.
Setali tiga uang, dr Andri Suhartono Sp.An yang menangani HT tidak berkenan memberikan penjelasan atas keluhan Hary Tanoe hingga dilarikan ke rumah sakit. "Itu rahasia medis. Saya tidak berani menyampaikan," singkatnya.
Seperti diketahui, Hary Tanoe dilarikan ke RSUD Syamrabu Bangkalan usai memberikan ceramah politik di Halaman Masjid Syaichona Cholil. Selanjutnya, Hary Tanoe juga memberikan 10 dari 1.000 paket mi instan dan kartu asuransi kesehatan.
Pantauan Surya di lokasi, Hary Tanoe langsung memasuki mobil usai sesi wawancara dengan wartawan. Nampak dari kaca mobil, Hary Tanoe merebahkan kepalanya di kursi tengah.
Rangkaian kunjungan ke Kabupaten Sampang yang diagendakan pun akhirnya gagal. Usai menjalani perawatan di RSUD Syamrabu, Hary Tanoe langsung bertolak ke Surabaya.