Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Diskusi publik tentang dalang penculikan dan penghilangan aktivis 1998 digelar di Hotel Gran Melia, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (24/6/2014).
Diskusi ini diselenggarakan oleh Lembaga Pemilih Indonesia (LPI). Diskusi ini dihadiri pembicara seperti Jenderal (purnawirawan) Saurip Kadi, Karyono Wibowo, Andi Saiful Haq, Natalis Pigai selaku komisioner Komnas HAM, dan Bony Hargens.
Selaku komisioner Komnas HAM, Natalis Pigai mengatakan Keputusan Presiden (Kepres) harus dibentuk Susilo Bambang Yudhoyono. Selama kurun waktu empat bulan pemerintahan SBY harus dimanfaatkannya.
Karyono Wibowo juga menambahkan masyarakat juga harus sadar akan pentingnya demokrasi dan HAM. Kasus penghilangan aktivis 98 ia anggap sebagai isu yang harus dikaji terus menerus.
Ia berdalih menganggap isu ini bukan menyangkut pemilihan presiden yang akan berlangsung beberapa tahun lagi.