Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lukman Hakim Syaifuddin terus digadang-gadang sebagai menteri diera pemerintahan Jokowi-JK. Saat ini Lukman masih menjabat sebagai menteri agama di pemerintahan SBY-Boediono.
PPP pun ikhlas bila Lukman digaet Jokowi sebagai menteri agama.
Lukman, kata Sekjen PPP versi SDA Syaifullah Tamliha, tidak perlu keluar dari partai.
Meskipun PPP tergabung dalam koalisi merah putih.
"Ya gak perlu keluar dong, kan sudah tidak menjadi wakil ketua umum lagi. Kita wakafkan Lukman Hakim Saifudin untuk jadi menteri di Jokowi-JK," kata Tamliha di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (17/9/2014).
Tamliha menuturkan kinerja Lukman tergolong baik. Ayah Lukman dahulu juga menjabat sebagai menteri agama.
"Dia lulusan pesantren, dia juga intelektual, dia juga orang yang konstitusional, dia sudah mengembalikan jabatan wakil ketua umum secara ikhlas kepada SDA yang telah menunjuknya sebagai wakil ketua umum, sehingga dia tidak ada beban jadi menteri," ujarnya.
Tamliha menuturkan persoalan Lukman berbeda dengan Romahurmuziy.
Sebab, Lukman tetap kader partai meskipun telah diberhentikan sebagai wakil ketua umum.
"Kemudian dia sudah menyatakan kepada publik bahwa telah mengembalikan amanah dia kepada SDA sebagai wakil ketua umum sehingga dia bebas jadi menteri," tutur Anggota Komisi I DPR itu.