News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

FITRA: Jokowi Perlemah Kejaksaan Angkat Jaksa Agung Prasetyo

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Koordinator Advokasi dan Investigasi Fitra, Uchok Sky Khadafi, aktivis Asosiasi Pendamping Perempuan Usaha Kecil (ASSPUK), Ramadhani Ati, aktivis Lembaga Studi Pers dan Pembangunan (LSPP), Nadjib Abu Yasser (kiri ke kanan), saat menjadi nara sumber tentang kebijakan keamanan bandara, di Jakarta Pusat, Minggu (4/12/2011). Menurut mereka, kebijakan Kementerian Perhubungan memberikan pemeriksaan keamanan terhadap semua kargo baik domestik maupun internasional ke swasta menandakan pemerintah melepas tanggungjawab dalam perlindungan keamanan dan merugikan masyarakat. (tribunnews/herudin)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Edwin Firdaus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Langkah Presiden Jokowi mengangkat politikus Partai NasDem, HM Prasetyo sebagai Jaksa Agung dinilai melemahkan lembaga tersebut. Apalagi selama ini Kejaksaan Agung masih lemah dalam penanganan tindak pidana korupsi.

"Dengan pengangkatan Jaksa Agung dari partai justru akan menambah lemah (Kejaksaan Agung, red)," kata Direktur Investigasi dan Advokasi FITRA, Ucok Sky Khadafi kepada Tribunnews.com di Jakarta, Jumat (21/11/2014).

Uchok menambahkan, tak mungkin orang partai mengusut mitra partainya. Termasuk orang partai koalisi pemerintahan Jokowi-JK. Partai koalisi Jokowi-JK di antaranya PDI Perjuangan, Partai NasDem, PKB, PPP, Partai Hanura.

"Karena kader partai tidak mau terjadi jeruk makan jeruk atau institusi kejaksaan tidak akan dibiarkan kuat dalam pemberantasan korupsi dan kasus-kasus yang lainnya," imbuh Uchok.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini