News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Prahara Partai Golkar

Bambang Soesatyo: Kader Golkar Yang Ikut Munas Golkar di Ancol akan Langsung Diberhentikan

Editor: Rachmat Hidayat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Politisi Partai Golkar, Bambang Soesatyo (tengah)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPP Partai Golkar hasil Munas Bali memberikan ancaman serius kepada para pengurus Golkar yang berani ikut pelaksanaan Munas Golkar yang diselenggarakan oleh Presidium Penyelamat Partai Golkar di Ancol, Sabtu (6/12/2014). Wakil Bendahara DPP Partai Golkar hasil Munas Bali, Bambang Soesatyo menegaskan, para kader Golkar yang ikut munas di Ancol akan langsung diberhentikan.

"Yang pasti kita sudah himbau kepada seluruh ketua dan sekretaris DPD I dan II untuk tidak menghadiri Munas yang kami anggap KW2 atau palsu yang akan dielar di Jakarta itu.  Bagi yang tetap nekad hadir, bakal diberi sanksi tegas. Dari pembekuan hingga pemberhentian sebagaimana keputusan Munas Bali kemarin," Bambang menegaskan.

Sebelumnya diberitakan, Presidium Tim Penyelamat Partai Golkar, Agun Gunandjar mengatakan lebih dari setengah peserta musyawarah nasional (munas) Golkar di Bali akan hadir ke Munas versi tim penyelamat di Ancol.

"Saya mendapat kabar lebih dari separuh peserta munas di Bali akan hadir di Hotel Mercure, Ancol," ujar Agun.

Namun, Agun belum mendapatkan kepastian jumlah persis dari peserta yang akan hadir dalam munas yang digelar pukul 14.00 WIB nanti."Tanya sama tim penyelenggaranya. Saya enggak tahu. Ketua Penyelenggaranya Pak Yorrys, Ketua OC nya Pak Djasri Marin," ucap Agun.

Agun menegaskan, munas yang digelar di Ancol nanti siang sudah sesuai Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang ada, sehingga tidak bisa dikatakan inkonstitusional. "Kami enggak pakai munas tandingan, tapi munas konstitusonal," ucap Agun.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini