News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Survei Cyrus: Dukungan Publik ke Megawati dan Ical Turun, Prabowo dan SBY Tinggi

Penulis: Randa Rinaldi
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Eksekutif Lembaga Survei The Cyrus Network, Hasan Nasbi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga survei Cyrus Network menyebut dukungan publik terhadap Megawati Sukarnoputri dan Aburizal Bakrie (Ical) menjadi ketua umum partainya semakin menurun. [BACA: Senior PDIP Nilai Survei Cyrus Mengada-ada].

Megawati sampai sekarang masih menjabat ketua umum PDIP sementara Ical beberapa waktu lalu ditetapkan oleh Munas IX Golkar di Bali sebagai ketua umum Golkar.

Namun dukungan, publik terhadap Prabowo Subianto dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk tetap menjadi ketua umum partainya relatif tinggi.

Prabowo masih menjabat ketua umum Gerindra sementara SBY tetap dipercaya kadernya menjadi ketua umum Demokrat.

CEO Cyrus Network, Hasan Nasbi menyatakan, Prabowo dan SBY masih dipercaya untuk memimpin partainya hingga lima tahun mendatang. Menurutnya, kondisi Gerindra dan Demokrat permasalahannya bukan pada regenerasi. Ia berpendapat, kurang tersedianya tokoh yang dianggap mampu membesarkan partai membuat kedua tokoh itu masih dipercaya publik.

"Sebanyak 68 persen responden menganggap Prabowo layak untuk melanjutkan jabatan sebagai Ketua Umum Gerindra. Sementara SBY meraih dukungan sebesar 59 persen," kata Hasan di saat diskusi di Jakarta, Senin (15/12/2014).

Survei tersebut juga beriringan dengan dukungan konstituen Gerindra dan Demokrat terhadap kedua tokoh. Sebanyak 81 persen pemilih Gerindra tetap mendukung Prabowo sedangkan SBY memperoleh 69 persen suara dari konstituen Demokrat.

Sebelumnya, Cyrus Network melakukan Survei Nasional terkait Regenerasi Partai Politik yang diselenggaralan pada tanggal 1-7 Desember 2014. Survei tersebut menjaring opini masyarakat terhadap empat partai politik yaitu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Golkar, Gerindra dan Demokrat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini