"Kalau soal dari mananya mobil-mobil ini saya kurang tahu. Kami hanya mengoperasional untuk pengawalan peserta KAA," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Luhut Pandjaitan menyebutkan ada 50 unit Mercedes Benz seri E-400 AMG yang disiapkan untuk para kepala negara dan delegasi peserta KAA.
Mobil-mobil itu adalah mobil-mobil baru keluar dari pabrikannya, namun pihak pemerintah menyewanya dengan harga 'mobil second'.
Sementara, pihak PT Mercedes-Benz Indonesia (MBI) ditunjuk sebagai penyedia kendaraan operasional para delegasi KAA 2015 menyatakan pihaknya meminjamkan 42 unit Mercedes-Benz E 400 AMG ke pemerintah tanpa biasa sewa atau rental.
"Mercedes-Benz Indonesia meminjamkan 42 unit kendaraan Mercedes-Benz E 400 AMG yang akan digunakan untuk kendaraan para pemimpin negara di KAA ini.
Ke-42 kendaraan ini merupakan kendaraan terbaru yang diproduksi di pabrik kami di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat," jelas Elvera N Makki, Deputy Director, Corporate Communication & External Affairs (CCEA) PT MBI, saat dihubungi KompasOtomotif, Kamis (16/4/2015).
Padahal, saat ini satu unit E 400 AMG ini dibanderol dengan harga Rp 1,269 miliar dan masih berstatus off the road. Jika dinominalkan, maka MBI meminjamkan 42 mobil mewahnya itu senilai Rp 53,29 miliar. (coz)