Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, CILACAP -- Menjelang eksekusi tahap dua, keluarga para terpidana mati berdatangan ke Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Senin (27/4/2015).
Kali ini yang datang adalah keluarga dari terpidana mati asal Indonesia, Zainal Abidin. Mereka yang datang adalah Iwan setiawan adik dari Zainal.
Iwan yang didampingi kuasa hukum Zainal, Ade Yuliawan datang ke Dermaga Wijaya Pura pada pukul 09.00 pagi. Masuk ke kantor penjagaan Zainal dan kuasa hukum terpaksa harus keluar lagi lantaran mesti mengisi registrasi di kejaksaan negeri (Kejari) Cilacap.
"Sekarang registrasi untuk menjenguk ada di Kejari karena proses sudah dipegang eksekutor, sebelumnya di sini (Wijaya Pura)," ujar Ade.
Sementara itu, Iwan mengatakan sangat senang bisa bertemu dengan Zainal. Iwan mengatakan kakanya tersebut belum mengatakan apapun terkait eksekusi mati.
"Belum bicara apa-apa, makanya sekarang mau ketemu," katanya.
Hingga berita ini diturunkan kondisi di dermaga Wijaya Pura cukup ramai. Selain petugas keamanan Nusakambangan dan awak media, penasihat hukum dari para terpidana mati juga berdatangan.
Proses eksekusi sendiri hingga kini belum jelas kapan akan dilaksanakan, hanya saja salah satu pengacara dari terpidana mati menyebutkan jika kliennya akan dieksekusi pada Selasa malam (28/4/2015).