News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Seleksi Calon Pimpinan KPK

Dari 182 Pendaftar Hanya 11 Perempuan yang Ikut Seleksi Calon Pimpinan KPK

Editor: Gusti Sawabi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tribunnews.com, Jakarta - Anggota sekaligus juru bicara Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel KPK) Betti Alisjahbana mengatakan, jumlah pendaftar calon pimpinan KPK terus bertambah. Sampai Jumat (19/6/2015) sore, pendaftar telah mencapai 182 orang.

Betti menjelaskan, pendaftar terbanyak berasal dari latar belakang advokat atau konsultan hukum, lalu disusul oleh kalangan PNS/pensiunan, swasta/BUMN, dan akademisi. Ia berharap jumlah pendaftar terus bertambah setiap hari.

"Jumlah yang mendaftar 182 orang, 11 di antaranya perempuan," kata Betti, melalui pesan singkat, Jumat malam.

Betti mengungkapkan, pansel KPK berupaya maksimal menyosialisasikan kegiatan penjaringan calon pimpinan KPK. Salah satu caranya adalah dengan menggelar seminar di sembilan kota besar di Indonesia dengan tajuk mencari sosok ideal pemimpin KPK.

Pada pekan ini, kata Betty, pansel telah menggelar seminar tersebut di Bandung, Pontianak, Makassar, Medan, Padang, Balikpapan, Semarang, dan D.I Yogyakarta. Seminar digelar bersama dengan Koalisi Masyarakat Anti-korupsi. Dukungan dan koordinasi dari lembaga penegak hukum juga terus dilakukan.

Pada awal pekan lalu Pansel KPK berkomunikasi dengan Kejaksaan Agung dan Badan Intelijen Negara untuk meminta bantuan menelusuri rekam jejak calon pimpinan KPK. "Kedua institusi ini (BIN dan Kejaksaan) memberikan dukungan pada pansel, khususnya dalam penelusuran rekam jejak," ungkap Betti.

Adapun pendaftaran capim KPK akan terus dibuka hingga 24 Juni mendatang. Setelah pendaftaran ditutup, pansel akan menyeleksi kelengkapan dokumen yang dibutuhkan. Selanjutnya, pansel akan mengumumkan peserta yang lolos seleksi administrasi kepada masyarakat untuk mendapat masukan soal jejak rekam calon-calon yang ada.

Pansel lalu akan melakukan serangkaian tes kepada calon, yakni pembuatan makalah, wawancara, hingga tes kesehatan. Pada 31 Agustus 2015, pansel dijadwalkan menyerahkan delapan nama calon kepada Presiden Jokowi. (Indra Akuntono)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini