Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Calon Wali Kota Depok yang diusung Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan nomor urut 1, Dimas Oky Nugroho, mengucapkan selamat kepada pasangan calon nomor urut 2 Idris-Pradi atas kemenangannya versi hitung cepat (quick count) yang dilakukan beberapa lembaga survei pada Pilkada serentak 9 Desember 2015.
"Saya pribadi mengucapkan selamat atas kemenangan berdasarkan hitung cepat, tapi alangkah baiknya kita menunggu dan menghormati KPU Depok untuk hasil akhirnya," kata Dimas kepada wartawan di Jakarta, Kamis (10/12/2015).
Dimas meminta warga Depok untuk mendukung siapapun yang akan menjadi pemimpin Kota Depok.
Dia juga berharap pemimpin tersebut bisa menjadi pemimpin yang amanah serta bisa menjadikan Depok menjadi lebih baik lagi di masa depan.
Mengenai beberapa program kedua paslon, Dimas mengakui ada beberapa kesamaan salah satunya yaitu menyejahterakan warga Depok di bidang kesehatan, pendidikan, infrastruktur dan pelayanan publik.
Untuk itu dirinya berharap program-program ini dapat dijalankan dengan baik oleh pemimpin Depok karena sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk melayani seluruh warganya.
"Khususnya di kepemudaan, mereka butuh sistem pendidikan yang berkualitas agar sumber daya anak-anak bangsa kita menjadi lebih baik. Ingat di depan kita sebentar lagi ada MEA. Untuk lapangan pekerjaan, mereka butuh pelatihan yang dibutuhkan serta dukungan dari pemerintah untuk mereka bisa maju dan mandiri. Layanan kesehatan di Depok harus lebih baik dibanding kota lain, harus gratis untuk rakyat kecil. Masyarakat sangat berharap adanya perubahan kualitas pelayanan dalam hal kesehatan," ujarnya.
Tidak lupa Dimas juga mengucapkan terima kasih dan rasa bangga kepada keluarga dan sahabat relawan, yang menyertai perjuangannya dengan Babai Suhaemi.
"Insya Allah perjuangan dan keikhlasan akan dibalas oleh kebaikan yang berlimpah," kata Dimas.
Lebih lanjut dia juga meminta kepada seluruh sahabat relawan baik dari Dimas-Babai dan Idris-Pradi, mari kita bergandengan tangan, bersatu kembali membangun Bhineka Tunggal Ika.
"Dengan bersatu kita maju, dengan rakyat kita selamat," kata Dimas.