TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menegaskan polisi akan menindak tegas sweeping atau razia oleh siapapun yang tidak bertanggungjawab di bulan Ramadan.
"Tidak boleh, dilarang itu," ujar Badrodin di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (7/6/2016).
Badrodin mengatakan, pihaknya telah mengantisipasi adanya upaya tersebut sehingga tidak terjadi dilakukan.
Selain razia tidak resmi, Kepolisian juga melakukan antisipasi terkait kejahatan jalanan, petasan, minuman keras, premanisme, kebut-kebutan hingga terorisme, radikalisme dan narkoba.
Untuk itu, Badrodin mengungkapkan Kepolisian telah menyiapkan sebanyak 2.782 pos pengamanan yang akan disiapkan di sejumlah titik.
"Baik di pusat perbelanjaan, pelabuhan, terminal, stasiun, termasuk bandara dan pusat rekreasi. Termasuk pengamanan salat Idul Fitri dan nantinya malam takbiran, biasanya masyarakat merayakan di jalan jalan, sehingga bisa dilaksanakan dengan aman," kata Badrodin.