News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kepala BIN

Ketua DPR Sebut Semua Fraksi Punya Hubungan Baik Dengan Budi Gunawan

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPR RI Ade Komarudin.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) merespon positif ditunjuknya Komjen Pol Budi Gunawan oleh Presiden Joko Widodo sebagai calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).

Budi Gunawan dianggap memiliki komunikasi yang baik dengan DPR.

"Setahu saya kalau teman-teman DPR punya komunikasi?yang baik dengan Pak Budi Gunawan."

"Semua fraksi punya hubungan baik dengan Pak Budi Gunawan," kata Ketua DPR, Ade Komarudin di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (2/9/2016).

Menurut Ade, pimpinan DPR akan segera merespon surat penunjukkan Budi Gunawan dengan melakukan rapat pimpinan.

Setelah melakukan rapat pimpinan, Komisi I yang menjadi mitra BIN akan melakukan fit and proper test.

"Diperkirakan ini akan berjalan dengan baik," tuturnya.

Seperti diberitakan, Jokowi mengusulkan dilakukannya pergantian Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).

Surat usulan pergantian Kepala BIN itu diantarkan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

?Selama kurang lebih satu jam Pratikno melakukan pertemuan tertutup dengan Pimpinan DPR di lantai 3 Gedung Nusantara III.

Pimpinan yang hadir melakukan pertemuan dengan Pratikno antara lain Ketua Ade Komarudin, Wakil Ketua Agus Hermanto, dan Taufik Kurniawan.

"Saya mengantarkan surat dari Presiden ke pimpinan DPR. Isi suratnya yakni usulan Presiden untuk pergantian Kepala BIN," kata Pratikno, Jumat (2/9/2016).

Presiden, kata Pratikno mengusulkan nama Komjen Budi Gunawan menjadi Kepala BIN menggantikan Sutiyoso.

Untuk proses selanjutnya, pemerintah menyerahkan sepenuhnya kepada DPR untuk ditindaklanjuti.

"Jadi Kepala BIN yang diusulkan nama baru yaitu Pak Budi Gunawan. Proses selanjutnya di DPR menunggu pertimbangan DPR," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini