TRIBUNNEWS.COM - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK) memuji para calon menteri Presiden Terpilih, Prabowo Subianto.
JK mengatakan, calon menteri yang akan mengisi kursi di kabinet mendatang merupakan sosok-sosok yang keren.
“Semua keren-keren, kalau soal evaluasi kita lihat lah nanti, tahun depan jangan sekarang,” ujar JK saat ditemui di kediamannya, Rabu (16/10/2024).
Namun, JK enggan memberikan komentar lebih soal tokoh-tokoh yang dipanggil Prabowo tersebut.
Dia hanya berharap, para calon menteri yang akan membantu pemerintahan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka mendatang itu dapat ditempatkan di kementerian atau lembaga yang sesuai dengan bidang dan kemampuan mereka.
“Kalau sekarang kita tidak bisa lihat, nanti satu tahun dua tahun baru bisa diketahui hasilnya, selalu begitu,” jelas JK.
“Ya tentu kita harapkan bahwa menteri dan wakil menteri yang dipilih itu dapat bekerja sesuai bidangnya masing-masing,” ujarnya.
Sebelumnya, pada Senin (14/10/2024) dan Selasa (15/10/2024), Prabowo telah memanggil para calon menteri, wakil menteri, dan kepala badan ke kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran, Jakarta Selatan.
Total terdapat 49 calon menteri serta 58 calon wakil menteri dan kepala badan yang menghadap Prabowo.
Kemudian, para calon menteri, wakil menteri, dan kepala badan itu berkumpul di kediaman Presiden terpilih Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, sejak Rabu pagi.
Mereka dikumpulkan untuk mendapatkan pembekalan mengenai berbagai isu, seperti geopolitik, produk domestik bruto, dan antikorupsi.
Baca juga: Pesan Prabowo dalam Pembekalan Calon Menteri di Hambalang: Gunakan APBN Untuk Kemaslahatan Rakyat
Daftar Calon Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Prabowo-Gibran
Berikut adalah daftar selengkapnya calon menteri dan calon menteri yang akan mengisi kabinet Prabowo-Gibran mendatang:
Calon Menteri
- Ketua DPP Partai Gerindra, Prasetyo Hadi
- Waketum Golkar, Sugiono
- Pengusaha, Widiyanti Putri Wardhana
- Aktivis, Natalius Pigai
- Waketum PAN, Yandri Susanto
- Waketum Gerindra, Fadli Zon
- Politisi Golkar, Nusron Wahid
- Sekjen PBNU, Saifullah Yusuf
- Politisi Gerindra, Maruarar Sirait
- Politisi PKB, Abdul Kadir Karding
- Waketum Golkar, Wihaji
- Sekjen Demokrat, Teuku Riefky Harsya
- Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono
- Sekretaris Pusat Muslimat NU, Arifatul Choiri Fauzi
- Mendagri, Tito Karnavian
- Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan
- Akademisi, Satryo Soemantri Brodjonegoro
- Akademisi, Yassierli
- Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra
- Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia
- Sekum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti
- Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar
- Wakapolri, Komjen Agus Andrianto
- Wamen ATR/BPN, Raja Juli Antoni
- Menperin, Agus Gumiwang
- Mensesneg, Pratikno
- Penjabat Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk
- Politisi Demokrat, Iftitah Sulaeman
- Politisi Golkar, Maman Abdurrahman
- Akademisi, Rachmat Pambudy
- Sekjen Kemendag, Budi Santoso
- Eks Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono
- Sekjen Kementerian PUPR, Raden Dodi Priyono
- Dirjen Planologi KLHK, Hanif Faisol Nurofiq
- Ketua DPD, Sultan Bachtiar Najamudin
- Imam Besar Masjid Istiqlal, Nazarudin Umar
- Mentan, Andi Amran Sulaiman
- Menteri BUMN, Erick Thohir
- Menpora, Dito Ariotedjo
- Menkes, Budi Gunadi Sadikin
- Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto
- Menkeu, Sri Mulyani
- Eks istri Ahok, Veronica Tan
- Dewan Komisaris PLN, Dudy Purwagandhi
- Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas
- Plt Sekjen Kemhan, Donny Ermawan Taufanto
- Menteri Investasi/BKPM, Rosan Roeslani
- Wamenhan, Muhammad Herindra
- Politisi Golkar, Meutya Hafid
Calon Wakil Menteri dan Kepala Badan
- Bima Arya (PAN)
- Viva Yoga (PAN)
- Anis Matta (Gelora)
- Zulfikar A. Tawalla (Ketua PP Pemuda Muhammadiyah)
- Isyana Bagoes Oka (PSI)
- Pramono (Eks Seskab)
- Budiman Sudjatmiko
- Chrstiana Aryani (Golkar)
- Aminnudin Maruf (eks Stafsus Jokowi)
- Kartika Wiroatmojo (Wamen BUMN)
- Dony Oskaria (Injourney)
- Arrmanatha Nasir (Dubes NY)
- Immanuel Ebenezer (relawan)
- Angga Raka (Wamenkominfo)
- Fahri Hamzah (Gelora)
- Todo Tua Pasaribu (TKN)
- Yuliot Tanjung (Wamen Investasi)
- Ossy Dermawan (Demokrat)
- Muhammad Syafii (Gerindra)
- Nezar Patria (Wamenkominfo
- Diana Kusumastuti (PUPR)
- Helfi Yuni Moraza (Komisaris LEN)
- Giring Ganesha (PSI)
- Purwadi (Polri)
- Juri Ardiantoro (KSP)
- Afriansyah Noor (Wamenaker)
- Otto Hasibuan (Advokat)
- Diaz Hendropriyono
- Ferry Juliantono (Gerindra)
- Agus Jabo (Prima)
- Silmy Karim (Dirjen Imigrasi
- Taufik Hidayat (atlet)
- Atip Latiful Hayat (akademisi Unpad)
- Dahnil Azhar Simanjutak (Jubir Menhan)
- Faisol Riza (PKB)
- Budi Arie (Menkominfo)
- Stella Christie (Ilmuwan)
- A. Riza Patria (Gerindra)
- Eddy Hiraji (Wamenkumham)
- Didit Herdiawan (Purn TNI)
- Bambang Eko (Stafsus Kemenhan)
- Dudung (Eks Kasad)
- Diah Roro Esti (Golkar)
- Mugianto (KSP)
- Lodewijk F. Paulus (Golkar)
- Raffi Ahmad (Artis)
- Gus Miftah (pendakwah)
- Mardiono (PPP)
- Ahmad Rida Sahbana (Garuda)
- Suntana (Kabaintelkam)
- Haikal Hasan Baras (Relawan)
- Irfan Yusuf (Gerindra)
- Suhaisil Nazara (Wamenkeu I)
- Thomas Djiwandono (Wamenkeu II)
- Fazar Riza Ulhaq (Muhammadiyah)
- Yovie Widianto (Artis)
- Hasan Nasbi (Kepala CPO)
- Anggito Abimanyu (akademisi)
(Tribunnews.com/Rifqah/Yohanes Liestyo/Fersianus Waku)