Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakapolri Komjen Pol Budi Gunawan menyampaikan visi calon Kepala BIN yang disebutnya ProBIN.
Program itu yakni optimalisasi menuju BIN yang semakin profesional, objektif dan berintegritas.
"Untuk meningkatkan peran dan kemampuan BIN agar mampu menghadapi ancaman nasional serta mendukung kebijakan pemerintah," kata Budi Gunawan di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (7/9/2016).
Budi menjelaskan BIN akan mendukung sistem keamanan dalam rangka Indonesia yang berdaulat mandiri dan berkepribadian.
Kemudian, optimalisasi didasari pemahaman bahwa selama ini peran intelijen yang dilakukan BIN sudah berjalan baik.
"Namun, dalam beberapa hal masih terdapat ruang yang perlu dioptimalkan dan ditingkatkan dalam pelaksanaan dan peran sebagai koordinator fungsi intelijen," kata Jenderal Bintang Tiga itu.
Budi juga menjelaskan mengenai peran meningkatkan kinerja BIN dalam melakukan upaya pekerjaan dan tindakan untuk deteksi dini dalam rangka pencegahan, penangkalan, dan penanggulangan terhadap ancaman yang mungkin timbul dan mengancam keamanan nasional.
"Sedangkan optimalisasi kemampuan berarti meningkatkan kapasitas personel, teknologi, sistem manajemen, SOP dan budaya organisasi agar mampu menjalankan peran BIN dengan lebih optimal," ujarnya.
Untuk itu, Budi menilai diperlukannya langkah optimalisasi dalam rangka pembenahan BIN ke depan agar bisa menjadi pelaksana intelijen negara yang andal.
Ia mengatakan hal itu dilakukan agar BIN dapat menjalankan tugasnya perannya secara profesional, objektif dan berintegritas.
"Keberadaan BIN sangat strategis dan signifikan bukan hanya bagi keamanan masyarakat tapi juga keselamatan bangsa dan negara," katanya.