Acara ini diikuti oleh beberapa lapisan aktivis yakni mahasiswa, aktivis 98, aktivis 78/79, eksponen 66, aktivis sosial, aktivis pergerakan, aktivis buruh, dan aktivis lingkungan.
Mantan aktivis Reformasi 1998, Sri Bintang Pamungkas mengaku tidak percaya Presiden Jokowi meminta Polri mengusut kasus penistaan agama yang dilakukan Ahok secara transparan.
Menurutnya hal ini dilakukan Presiden Jokowi hanya sebatas sandiwara semata sehingga memang harus dilawan.
"Tirani ini jangan cuma dilawan, tapi harus dijatuhkan," kata Sri Bintang.
Menurutnya dua Presiden Republik Indonesia, yakni Soekarno dan Soeharto saja bisa dijatuhkan oleh kekuatan masyarakat. Sehingga, tidak mustahil Presiden Jokowi juga bisa dilakukan hal serupa.
"Masa Jokowi tidak bisa jatuh, Soekarno dan Soeharto saja jatuh," katanya.
aksi unjuk rasa lanjutan pada 25 November 2016 memiliki agenda untuk menjatuhkan Presiden Joko Widodo. (*)'