Festival Film Jawa Barat 2016 hadir untuk ketiga kalinya sebagai ajang kreativitas dan penghargaan para sineas di Jawa Barat.
Eks penyanyi cilik Enno Lerian, yang baru partisipasi pertamanya terlibat Festival Film Jawa Barat (FFJB) mengaku kagum melihat kreativitas sineas muda Jawa Barat.
“Seru banget film-film mereka itu. Mungkin karena masih muda. Mereka tuh eksplor sesuka hati banget. Awalnya orang pasti ngira ini aneh banget idenya. Tapi dibalik itu ada proses pengerjaan luar biasa. Saya salut banget pokoknya ,” katanya saat ditemui usai membaca nominasi di Teater Tertutup Taman Budaya, Bandung, Sabtu (12/11/2016) malam.
Enno Lerian yang ngetop tahun 90-an ini turut berpartisipasi sebagai pembaca nominasi. Awal mula tawaran menjadi pembaca nominasi karena beberapa temannya di dunia perfilman turut aktif pada FFJB.
“Aku backgroundnya kan di sinematografi juga. Dulu sempet kuliah di IKJ. Kebetulan ada senior temen di sini, jadi diajak ikutan. Walaupun saya sekarang nggak begitu bergerak di dunia film, tapi lingkungan nggak jauh-jauh dari dunia perfilman. Dan kebetulan juga saya orang Jawa Barat,” ujarnya.
Baginya, Festival Film Jawa Barat 2016 menjadi wadah bagi para sineas muda di Jawa Barat dalam mengasah kreativitasnya dan mendapat apreasiasi.
“Kalo ngomongin kreativitas anak muda itu nggak jauh-jauh selalu terkait dengan hal yang positif. Anak muda itu kan kalo nggak ngelakuin apa aja hal yang positif pasti melenceng. Nah, kalo diwadahin gini kan salah satunya melalui FFJB mereka jadi merasa diapreasiasi. Dan ngerasa kalo karya gue tuh dinilai. Bukan cuman temen atau keluarga aja yang dukung, tapi juga pemerintah mendukung mereka untuk terus berkarya,” ungkap perempuan 33 tahun ini.
Pesan Enno kepada seluruh sineas muda di Jawa Barat pada khususnya adalah agar terus bersemangat dan mengeksplor kreativitas.
Bagi yang belum menang ataupun belum dapat nominasi, tidak boleh patah semangat. Tidak usah mikir kalah atau menang. Yang penting bisa menyalurkan kreativitas dan terasah terus.
Saat ditanya harapannya, Enno Lerian meminta Pemprov Jawa Barat agar terus konsisten menyelenggarakan acara yang positif bagi anak muda ini.
Sebab, kita harus mempersiapkan generasi di masa datang untuk lebih baik. Salah satu wadahnya adalah lewat festival film.
"Bukan cuman itu aja, film Indonesia pun nanti juga bisa jadi lebih baik kualitasnya. Nggak cuman film aja sih, tapi karya-karya sinematografi di Indonesia juga bisa jadi lebih baik,” pungkasnya.(*)