Laporan wartawan Tribunnews.com, Eri komar sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wali kota Bandung Ridwan Kamil enggan menjelaskan mengenai banjir yang terjadi di sejumlah titik di Kota Bandung.
Ridwan mengaku mengenai banjir di Bandung sudah ditulis wartawan di Bandung.
"Sudah ada wartawan di Bandung. Sedang diproses," kata Ridwan Kamil di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (15/11/2016).
Seperti diberitakan sebelumnya, Bandung, Minggu (13/11/2016) dilanda banjir.
Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho mengatakan banjir tersebut terjadi di Jalan Pagarsih, Jalan Pasirkaliki, Jalan Wastukancana, Jalan Lodaya.
Kemudian di Jalan Pasirkoja, Jalan Ahmad Yani, Jalan Sukagalih, Jalan Sudirman, Jalan Waringin (Pasar Andir), Jalan Laswi, Jalan Burangrang.
Kemudian Jalan Stasiun Timur, Jalan Kebon Jati, Stasiun Timur, Jalan Caringin, Jalan Otista, dan Jalan dr. Djundjunan, Jalan Kopo, Jalan Manado, Jalan Serayu, dan Rumah Sakit Cicendo.
Menurut Sutopo, banjir disebabkan karena beberapa sungai meluap yakni Sungai Citepus, Sungai Cibeureum, dan Sungai Cikakak.
Selain itu banjir juga disebabkan saluran drainase tidak mampu menampung air.