Laporan Wartawan Tribunews.com, Lendy Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian memerintahkan jajarannya untuk menindak tegas pelaku terorisme.
"Jangan ambil resiko, mereka yang baru punya rencana, baru mengumpulkan bahan-bahan bom saja, meskipun belum terungkap, tangkap saja," kata Tito usai Gelar Pasukan Ramadania 2017 di Silang Monas, Jakarta Pusat, Senin (19/6/2017).
Menurutnya, sejak terjadinya bom Kampung Melayu, perintah tangkap sebelum terjadi tindakan teror sudah dilakukan.
Para pelaku tersebut ditangkap di beberapa daerah, di antaranya Medan, Jambi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, hingga Nusa Tenggara Barat (Bima). Seluruhnya dilakukan penahanan.
Mereka, kata Tito, belajar membuat bom secara online dari Bahrun Naim yang berada di Suriah.
"Dan sekarang sudah ditangkap sebanyak 31 orang. Ditahan, baik di Medan, Jambi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, sampai ke daerah Bima," tutur Tito.
Khusus di Bima, Nusa Tenggara Barat, dua pelaku ditangkap dengan barang bukti berupa bom pada Jumat (16/6/2017).(*)