News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Isu SARA

Penangkapan Saracen Turunkan Angka Penyebaran Hoaks di Media Sosial

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Komjen Pol Ari Dono Sukmanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabareskrim Komjen Pol Ari Dono Sukmanto menilai dengan ditangkapnya kelompok penyebar ujaran kebencian, Saracen, memberi dampak baik bagi pengguna media sosial.

Ari Dono menyebut bahwa penyebaran berita bohong atau hoaks di media sosial, relatif menurun setelah beberapa pengurus Saracen ditangkap.

"Pasti (turun) hanya kadang ya dinamikanya gitu. Habis ditindak generasi sekarang turun. Nah juniornya coba-coba lagi," ungkap Ari Dono di Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (6/9/2017).

Ari Dono menilai bahwa penangkalan penyebaran hoaks di media sosial, tidak bisa hanya dilakukan melalui penindakan oleh penegak hukum.

Baca: Desmond Tolak Pencabutan Wewenang Penuntutan KPK

"Kita berharap kepada pendidikan sekolah sudah mulai mengajarkan bagaimana sopan santun etika keseharian termasuk dalam sosmed. karena tidak bisa dari atasnya aja dari bawah juga," ujar Ari Dono.

Terakhir penyidik dari Direktorat Tindak Pidana Siber menangkap MAH yang diduga sebagai pendiri Saracen.

Sebelumnya polisi lebih dulu menangkap anggota kelompok Saracen lainnya yang terdiri dari JAS (32) ditangkap di Pekan Baru, SRN (32) ditangkap di Cianjur serta MFT ditangkap di Koja, Jakarta Utara.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini