Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga yang menonton film 'Penumpasan Penghianatan G30S/PKI' tertunduk saat adegan film menayangkan pasukan Tjakrabirawa menembak dan menyiksa para Jenderal.
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com, para penonton terutama kaum ibu dan remaja perempuan tertunduk saat menyaksikan adegan para Jenderal diculik, ditembaki hingga di masukan kedalam lubang buaya.
Bahkan, beberapa ibu sampai menutup matanya agar tidak melihat adegan tersebut.
Tah hanya itu, ada beberapa ibu juga tidak berani melihat adegan tersebut dan mengucap astagfirullah.
"Yaa ampun.. astagfirullahaladzim," ucap salah satu ibu.
Diketehaui memang, dalam peristiwa berdarah G30S/PKI, enam Jenderal yakni Jenderal TNI Anumerta Ahmad Yani, Mayor Jenderal TNI Anumerta D. I. Pandjaitan, Letnan Jenderal TNI Anumerta M.T Haryono, Letnan Jenderal TNI Anumerta Suprapto, Letnan Jenderal Anumerta S. Parman, Mayjen TNI Anumerta Sutoyo Siswomiharjo dan Kapten (Anumerta) Pierre Andreas Tendean.
Sementara itu, warga masih antusian menyaksikan tayangan film buatan tahun 1984 tersebut.
Bahkan, warga sampai menjukar keluar taman untuk menyaksikan film tersebut.