TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla bertolak menuju Surakarta, Jawa Tengah, untuk menerima penghargaan tertinggi Universitas Sebelas Maret (UNS) dalam bidang sosial dan kemanusiaan, Senin (12/3/2018).
Menggunakan pesawat Kepresidenan BAe-RJ 85 dari Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma Wapres beserta Ibu Mufidah Jusuf Kalla tinggal landas menuju Pangkalan Udara TNI AU Adi Soemarno, Kabupaten Boyolali.
Baca: Mulan Jameela Bilang Begini Pada Orang yang Pernah Nyinyir Pada Dirinya
Di Surakarta, Wapres akan menghadiri Dies Natalis Ke-42 Universitas Sebelas Maret dan menerima penganugerahan UNS Award 2018 “Parasamya Anugraha Dharma Krida Baraya“.
“Ini merupakan penghargaan tertinggi UNS di bidang sosial dan kemanusiaan. Kami melihat kepeloporan Bapak dalam bidang sosial dan kemanusiaan dan sumbangan penting Bapak dalam pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia, misalnya dengan ide awal penggabungan Kemenristek dengan Dikti,” kata Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Ravik Karsidi saat audiensi di Kantor Wapres di Jalan Merdeka Utara, Jakarta, Selasa (6/2/2018) lalu.
Ravik menyebut Wapres Kalla merupakan sosok bertangan dingin yang gigih dan sabar dalam berkarya.
“Utamakan dialog. Senyum dapat mengalahkan kemarahan. Mengalah adalah harga yang mahal, jalan besar menuju perdamaian. Menyelesaikan konflik harus dengan tangan dingin, itu beberapa hal yang kami garis bawahi dari Bapak dan akan kami masukkan dalam naskah akademik sebagai pembelajaran bagi mahasiswa kami,” kata Ravik yang pernah menjabat menjadi ketua Forum Rektor Indonesia Tahun 2014.