TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus Partai Golkar, Mukhamad Misbakhun, menegaskan dukungan Partai Golkar mengusung Joko Widodo sebagai calon presiden di Pemilu 2019.
Untuk calon wakil presiden, dia mengaku, partai berlambang pohon beringin itu menyerahkan kepada Jokowi.
Namun, kata dia, sebuah kehormatan apabila Airlangga Hartarto, ketua umum Partai Golkar dipilih sebagai pendampin Jokowi.
"Tetapi apabila bapak presiden memilih ketua umum kita pak Airlangga Hartarto itu adalah sebuah kehormatan bagi kami apabila dijadikan cawapres dari Partai Golkar," tutur Misbakhun, ditemui di ditemui di Hotel Red Top & Convention Centre, Jakarta Pusat, pada Sabtu (7/4/2018).
Menurut dia, Airlangga merupakan simbol partai dan menunjukkan keberadaan Golkar di peta koalisi dan akan memberikan warna penting.
Baca: KPK Beri Pembekalan Pencegahan Korupsi ke 428 Pasangan Calon Kepala Daerah
Selain itu, peran menteri perindustrian itu sebagai wakil presiden nantinya dapat memberikan ide dan gagasan bagaimana periode kedua Jokowi mengelola kekuasaan dan pemerintahan.
Dia menegaskan, Partai Golkar berada di barisan paling depan pengusung Jokowi. Hal ini, karena partai itu partai pertama yang mendeklarasikan mantan gubernur DKI Jakarta itu melalui Rapat Pimpinan Nasional Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (28/7/2016).
"Mendeklarasikan Jokowi adalah capres dari Golkar tanpa syarat apapun," katanya.