Kasus Dhani diproses di pengadilan setelah adanya laporan terkait tiga tweet Dhani yang diduga menimbulkan kebencian.
Fadli pun menyayangkan kebebasan berpendapat malah tersandung kasus hukum.
"Apa kasus ini terjadi agar masyarakat takut mengkritik pemerintah? Ini tidak boleh. Kan yang penting bertanggung jawab."
"Apa yang disampaikan Mas Dhani juga masih dalam batas wajar. Banyak kasus kasus lain yang lebih parah, tapi tidak diekspos," kata Fadli.
Kedatangan Fadli dalam persidangan kasus yang menjerat Dhani itu sebagai bentuk dukungan moril kepada temannya.
Menurut Fadli, tweet suami penyanyi Mulan Jameela itu tidak merendahkan siapapun.
"Menurut saya cuitan Ahmad Dhani tidak merendahkan siapa pun. Tapi kami hormati proses hukum dan tetap datang," kata dia.
Dhani berterima kasih atas kedatangan Fadli.
Pentolan Republik Cinta Management itu merasa didukung Partai Gerindra.
"Saya kan bagian dari Gerindra. Pengacara juga dari Gerindra, jadi ada yang mem-back up saya di sini. Saya tidak sendiri," ujar Dhani.
Sidang selanjutnya adalah tanggapan dari JPU atas eksepsi dari pihak Ahmad Dhani.
(Kompas.com/Tri Susanto Setiawan)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ahmad Dhani Takut Gayanya Terbarunya Ditiru Jokowi", "Pihak Ahmad Dhani Sebut Dakwaan JPU Tidak Sesuai dengan Penyidikan", dan "Fadli Zon: Persidangan Ahmad Dhani adalah Pertaruhan bagi Demokrasi"