TRIBUNNEWS.COM - IN (23), mahasiswi IAIN Tulungagung, dideportasi dari Turki pada akhir Mei 2018 karena diduga terlibat jaringan ISIS.
Dilansir dari Kompas.com, Minggu (3/6/2018), Wakil Rektor II IAIN Tulungagung Abad Badruzzaman menyatakan mahasiswi jurusan Tadris Matematika 2014 itu sudah di-DO.
"Sekarang saja anak tersebut DO (drop out)," ujar Badruzzaman, Rabu (30/5/2018).
Bukan karena soal ISIS, IN dikeluarkan karena sudah hilang tanpa kabar dan tak melakukan registrasi ulang sejak semester 6, tahun ajaran 2017/2018.
SIMAK VIDEO DAN BERITA SELENGKAPNYA DI SINI >>